ENERGI

Menteri ESDM dan Kepala SKK Migas Bertemu CEO Inpex Bahas Blok Masela

MONITOR, Tokyo – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan bersama Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto didampingi Duta Besar Indonesia untuk Jepang, Arifin Tasrif , dan Deputi Perencanaan SKK Migas Jaffe Arizon Suardin, bertemu dengan Chief Executive Officer INPEX Corporation, Takayuki Ueda. Pertemuan dilaksanakan di Kantor Pusat INPEX Corporation di Tokyo (16/5).

Dalam pertemuan tersebut dibahas perkembangan mengenai Plan of Development Blok Masela, untuk mendapatkan opsi terbaik, dengan estimasi investasi yang rasional dan efisien.

Di masa mendatang pengembangan Blok Masela diharapkan dapat menjadi tolak ukur dalam pengembangan Blok Migas lainnya, dan menunjukkan bahwa potensi hulu migas di Indonesia masih memiliki prospek yang bagus.

Recent Posts

Susun Regulasi, Kemenag siapkan Ma’had Aly menjadi Pusat Keilmuan

MONITOR, Depok - Kementerian Agama (Kemenag) RI melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Islam terus memacu percepatan…

57 menit yang lalu

Indonesia dan Arab Saudi Tingkatkan Kerja Sama di Industri Petrokimia dan Hilirisasi Mineral

MONITOR, Jakarta - Indonesia dan Arab Saudi terus berupaya meningkatkan kerja sama yang komprehensif di…

5 jam yang lalu

Nelayan Keluhkan Sulit Cari Ikan Akibat Pagar Laut, DPR Minta Pemerintah Segera Bertindak

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI Daniel Johan merespons keluhan para nelayan akibat…

10 jam yang lalu

Kementerian UMKM Gelar FKP Guna Sempurnakan Mekanisme Pelayanan Publik

MONITOR, Jakarta - Kementerian Usaha, Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP)…

12 jam yang lalu

Kasus Kekerasan Seksual di RSHS, DPR: Harus Dilakukan Evaluasi Menyeluruh

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher mengecam keras kasus kekerasan…

13 jam yang lalu

Marak Kasus Pelecehan, Puan Serukan Jangan Lelah Perangi Kekerasan Seksual!

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani mengajak semua elemen bangsa dan seluruh masyarakat…

14 jam yang lalu