KEUANGAN

Defisit Neraca Dagang di Bulan April Tinggi, Begini Respon Sandiaga

MONITOR, Jakarta – Kabar neraca perdagangan Indonesia di bulan April ini mengalami defisit terburuk membuat Cawapres 02, Sandiaga Salahuddin Uno, angkat bicara.

Sandi, demikian sapaannya, mengaku tak heran dengan fenomena tersebut. Pasalnya ia mengatakan, fenomena itu sudah ia prediksi bersama Prabowo saat debat-debat Pilpres pada bulan Maret lalu.

“Isu ini pernah saya dan Pak Prabowo angkat dalam debat Capres-Cawapres bulan maret lalu, dan akhirnya ini betul-betul terjadi,” kata Sandiaga Uno, sebelum berangkat ke Makassar, Kamis (16/5).

Mantan Wagub DKI ini mengingatkan, hal-hal krusial yang menyangkut nasib bangsa kedepannya sudah seharusnya dibenahi. Jika tidak, maka dampak buruknya akan terjadi seperti masa saat ini.

“Inilah mengapa Prabowo-Sandi dalam debat-debat kemarin selalu membahas hal-hal yang sangat krusial untuk nasib bangsa kedepan, yang jika tidak dibenahi sesegera mungkin, dampak buruknya akan segera terjadi,” tukas Sandi.

Selain itu, Sandi juga mengajak anak-anak muda untuk membantu menekan defisit neraca perdagangan seperti saat ini, diantaranya adalah perbanyak konsumsi produk-produk lokal, meningkatkan volume ekspor dan mengurangi impor barang, lalu menjadi pengusaha yang menciptakan banyak peluang kerja.

Recent Posts

Empat Mantan Anggota OPM Resmi Berikrar Setia pada NKRI

MONITOR, Jakarta - Komitmen TNI dalam membangun perdamaian dan memperkuat persatuan di Tanah Papua kembali…

44 menit yang lalu

PT Jasamarga Transjawa Tol Gencarkan Sosialisasi Zero ODOL di Ruas Jalan Tol Palimanan-Kanci

MONITOR, Cirebon - Dalam upaya mendukung program nasional Zero ODOL (Over Dimension Over Loading), PT…

2 jam yang lalu

Menag Terima Taj Yasin, Jateng Siap Jadi Tuan Rumah MTQ Nasional 2026

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama RI Nasaruddin Umar menerima audiensi Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj…

3 jam yang lalu

DPR Dorong Fasum Terdampak Bencana Cepat Diperbaiki, Sistem Peringatan Dini Diefektifkan

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras menyampaikan keprihatinan…

5 jam yang lalu

Prof Rokhmin: Indonesia Emas 2045 Bukan Angan-angan, MAI Harus Jadi Motor Utama Bangun Industri Akuakultur

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Rokhmin Dahuri, menyerukan kebangkitan sektor kelautan…

5 jam yang lalu

Minyak Atsiri Indonesia Menduduki Peringkat ke-8 Dunia

MONITOR, Jakarta - Indonesia memiliki potensi luar biasa dalam pengembangan industri minyak atsiri, karena didukung…

6 jam yang lalu