POLITIK

Ratusan Nyawa KPPS Melayang, KPU Tegaskan Tak Tinggal Diam

MONITOR, Jakarta – Komisioner KPU RI, Pramono Ubaid Tanthowi, prihatin atas peristiwa meninggalnya ratusan petugas KPPS dan ribuan lainnya mengalami sakit.

“Kita patut berduka cita yang mendalam,” ujar Pramono, dalam keterangan tertulis, Selasa (14/5).

Lantas, menghadapi musibah terburuk itu apa saja yang sudah dilakukan KPU RI?

Pram, demikian panggilannya, mengatakan bahwa KPU RI tak tinggal diam. Ada beberapa upaya yang dilakukan KPU, diantaranya pertama, KPU telah berhasil mengupayakan santunan bagi Penyelenggara Pemilu ad hoc (KPPS, PPS, dan PPK) yg sakit, cacat, maupun meninggal dunia.

“Ini sebuah langkah maju. Karena pada Pemilu 2014, usulan KPU untuk memberikan santunan tidak disetujui oleh pemerintah,” kata Pram.

Meski santunan tersebut tidak akan bisa mengembalikan anggota tubuh yang cacat permanen atau hilangnya nyawa, namun kata Pram, setidaknya sebagai tanda bahwa KPU RI tidaklah abai terhadap mereka yang telah mengorbankan raga dan jiwa untuk menyukseskan Pemilu 2019.

“Mudah-mudahan bakti mereka dicatat Allah sebagai amal kebaikan,” tandasnya.

Kedua, pada Rabu (8/5/2019) lalu, KPU telah menggandeng lembaga-lembaga yang berwenang, yakni Bawaslu RI, Kemenkes, IDI (Ikatan Dokter Indonesia), Ombudsman RI, Komnas HAM, Fak. Kedokteran UI dan Perdoki (Perhimpunan Spesialis Dokter Okupasi) untuk mendalami sebab-sebab kematian tersebut.

Dari pertemuan itu, lanjut Pram, ada kolaborasi yang dibangun antar-instansi, maupun melanjutkan inisiatif mandiri masing-masing instansi.

“Mudah-mudahan kedua inisiatif tersebut (kolaborasi dan mandiri) bisa saling melengkapi untuk mendapatkan informasi yang lebih valid. Tinggal kita tunggu hasilnya,” tukasnya.

Recent Posts

Bawaslu Minta Pengawas Ad Hoc Cermat Tanggapi Surat sakti KPU

MONITOR, Kalbar - Anggota Bawaslu Lolly Suhenty mengingatkan pengawas ad hoc untuk cermat menanggapi surat KPU. Dia…

4 menit yang lalu

Prabowo Beri Perhatian Penuh Pendidikan Pesantren!

MONITOR, Jakarta - Presiden Prabowo Subiyanto memberi perhatian penuh pembangunan pendidikan di pondok pesantren dan…

2 jam yang lalu

Pandangan Islam; Memilih Pemimpin adalah Kewajiban

MONITOR, Lebak - Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Lebak, KH. Asep Saefullah mengajak…

3 jam yang lalu

PT Jasamarga Transjawa Tol Gelar Doa Bersama dan Santunan Anak Yatim

MONITOR, Bekasi - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) menggelar kegiatan Doa Bersama dan Santunan Anak…

12 jam yang lalu

KKP Pastikan Produk Perikanan Penuhi Standar Mutu Ekspor AS

MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) meyakinkan otoritas Amerika Serikat terkait mutu dan…

13 jam yang lalu

Gubernur Bengkulu di OTT, DPR: KPK Jangan Jadi Alat Politik Jelang Pilkada

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI Ahmad Irawan menyoroti kasus penangkapan Gubernur Bengkulu…

14 jam yang lalu