Proses rekapitulasi suara di Jakarta dihadiri oleh sejumlah parpol (dok: Antara)
MONITOR, Jakarta – Aksi walk out dilakukan oleh sejumlah partai politik (parpol) saat rapat pleno rekapitulasi suara di Jakarta yang berlangsung di Hotel Bidakara, Jumat (10/5).
Parpol yang melakukan walk out adalah saksi dari PKS, Partai Hanura, Partai Perindo dan PPP
Hal tersebut dilakukan sebagai tanggapan atas keputusan forum yang melanjutkan rapat, sementara menurut mereka, masalah terkait dugaan selisih suara belum diselesaikan.
“Saya merasa ini sudah tidak ada gunanya (dilanjutkan),” kata saksi PKS Agung Setiarso.
Protes saksi PKS juga diikuti saksi Partai Hanura. Saksi Hanura mengatakan adanya temuan selisih perolehan suara DPRD Provinsi di daerah pemilihan 7 dan 8 pada formulir DB1 dan data internal masing-masing partai tersebut.
Menurut Agung, terdapat kesalahan-kesalahan yang terjadi pada tingkat kecamatan dan kota, namun baru terlihat pada data rekapitulasi tingkat provinsi.
“Kami menemukan adanya kesalahan di sini, adanya perbedaan yang cukup banyak, ya kami tidak bisa diam,” ungkapnya.
Sementara itu, saksi Partai Perindo, Rimhot Turnip mengatakan pihaknya juga mempunyai data terkait perbedaan perolehan suara yang tidak bisa diselesaikan di pleno tingkat kota.
“Di Jakarta Selatan kami ‘walk out’ juga, karena kami minta penghitungan suara ulang,” kata Rimhot.
Menanggapi aksi “walk out” tersebut, Komisioner KPU DKI Jakarta, Partono menyebutkan bahwa rapat pleno akan terus berlanjut.
“Tidak masalah, karena tanpa ada tanda tangan saksi itu rekapitulasi tetap sah, di undang-undang seperti itu,” tegas Partono.
MONITOR, Jakarta - Satu lagi lembaga survei yang merilis tingkat kepuasan publik terhadap satu tahun…
MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk menerima 50 peserta magang dari Program Pemagangan…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI Mardani Ali Sera menyayangkan isu private jet…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI Muhammad Khozin menyoroti kabar soal banyaknya dana…
MONITOR, Jakarta - Calon Anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan (BPJS TK), Rima Patricia Marintan, menegaskan…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar meluncurkan Sistem Informasi Manajemen Sumber Daya Manusia (SIM…