POLITIK

Bantah Fahri, KPU Sebut Ada 144 Petugas KPPS Tewas di Pemilu 2014

MONITOR, Jakarta – Komisioner KPU RI, Pramono Ubaid Tantowi, mengklarifikasi pernyataan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah yang menyebut tidak ada korban meninggal dari kalangan KPPS pada Pemilu 2014 silam.

Pram, demikian sapaan Pramono mengatakan, dalam Pemilu 2014 ada sebanyak 144 orang petugas KPPS yang meninggal dunia saat bertugas. Fakta tersebut, dikatakan Pram, bersumber dari data KPU RI.

Ia pun menambahkan, saat itu pemungutan suara dilakukan serentak untuk pemilihan legislatif.

“Mohon maaf, bung Fahri Hamzah. Berdasarkan data KPU, petugas KPPS yang meninggal dunia pada Pemilu Legislatif 2014 sebanyak 144 orang (saat itu masih 4 surat suara),” kata Pramono dalam keterangan tertulisnya, Selasa (7/5).

Ia kembali menegaskan, bahwa tidaklah benar apabila Pemilu 2014 disebutkan tidak ada petugas KPPS yang meninggal dunia saat bertugas mengawal Pemilu.

“Jadi salah kalau dibilang, tidak ada petugas yang meninggal di Pemilu sebelumnya,” tegasnya.

Sebelumnya, Politikus PKS Fahri Hamzah mempertanyakan sistem Pemilu 2019 yang dinilainya banyak memakan korban. Ia pun membandingkan, bahwa di Pemilu sebelumnya pada tahun 2014 tidak ditemukan korban KPPS yang meninggal dunia.

Recent Posts

Sikapi Internal PPP, GPK Ajak Kader Bacakan Yasin Fadhilah

MONITOR, Jakarta - Sekretaris Jenderal Gerakan Pemuda Kakbah (GPK) Thobahul Aftoni menyampaikan kondisi internal Partai…

2 jam yang lalu

Dorong Daya Saing Industri, Sektor IKFT Capai Pertumbuhan Hingga 6,70 Persen

MONITOR, Jakarta - Sektor industri pengolahan nonmigas semakin menunjukkan perannya dalam menopang kinerja ekspor nasional.…

5 jam yang lalu

Para Peserta Mancanegara Kagum pada Tradisi Turats Pesantren Indonesia

MONITOR, Jakarta - Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Internasional pertama yang digelar di Pesantren As’adiyah Wajo,…

7 jam yang lalu

DPR Minta Sejumlah Program Agar Dievaluasi, Jangan Tunggu Viral Dulu

MONITOR, Jakarta - Ketua Komisi XIII DPR RI, Willy Aditya, menegaskan agar kementerian maupun lembaga…

14 jam yang lalu

Dirjen Bimas Islam Minta KUA Bimbing Masyarakat Pahami Urgensi Pencatatan Nikah

MONITOR, Jakarta - Dirjen Bimas Islam Abu Rokhmad meminta Kantor Urusan Agama tidak hanya menjadi…

18 jam yang lalu

HKTI Harus Jadi Rumah Besar Petani, Sudaryono: Saatnya Hadir dengan Kerja Nyata

MONITOR, Jakarta - Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Sudaryono, meminta HKTI menjadi organisasi…

22 jam yang lalu