MEGAPOLITAN

KPK Diminta Selidiki Kesepakatan Sepihak Tarif MRT

MONITOR, Jakarta – Kesepakatan sepihak yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi soal penetapan tarif MRT sebesar Rp 14.000 mengundang kecurigaan para anggota DPRD DKI.

Tak sedikit yang beranggapan adanya dugaan kolusi dan korupsi dalam kesepakatan penentuan tarif MRT tersebut.

“Kesepakatan tarif MRT yang diputuskan secara pribadi antara gubernur dan Ketua DPRD DKI menunjukan arogansi dari pimpinan eksekutif dan legislatif,” ujar Anggota DPRD DKI dari Fraksi Hanura Muhamad Guntur kepada MONITOR.

Menurut politis muda Hanura yang terkenal vokal ini, dalam rapat pimpinan gabungan (rapimgab) keputusan harga tarif MRT Rp 8.500 sangat jelas dan harga tersebut adalah harga yang terbaik untuk warga Jakarta.

“Yang jadi pertanyaan saya, kok tiba-tiba tatif dirubah dengan ada penambahan. Bagi saya keputusan atau kesepakatan diluar rapimgab adalah ilegal dan tidak memikirkan keinginan warga Jakarta,” tegasnya.

Guntur pun mengajak anggota DPRD DKI jangan diam saja melihat kasus ini. Semua anggota dewan seharusnya sama-sama mempertanyakan kenapa kesepakatan tarif hanya disepakati oleh gubernur dan ketua dewan saja.

“Kita minta KPK untuk turun tangan dalam kesepakatan tarif MRT ini, karena saya mencium adanya aroma dugaan kolusi dan korupsi yang sangat kental. Apakah selisih Rp 8.500 dijadikan bancakan oleh gubernur dan ketua dewan beserta kroni nya hanya Tuhan yang tau,” ujarnya.

Dikatakan Guntur, Anies yang selalu bicara demi rakyat, dalam persoalan penetuan tarif MRT ini baru ketahuan itu hanya slogan semata karena kenaikan harga MRT ini jelas tidak berpihak kepada rakyat.

“Dalam hal inilah KPK wajib memanggil gubernur dan ketua DPRD DKI,” pungkasnya.

Recent Posts

Kemenag Gelar Penyuluh Agama Islam Award 2024, Ini Persyaratannya

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama menggelar Penyuluh Agama Islam (PAI) Award 2024 Tingkat Nasional. ⁠Pendaftaran…

6 menit yang lalu

Stop Pemborosan Negara, Tutup BUMD yang Tak Beraktivitas Lagi

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi XI DPR RI Marinus Gea mengimbau kepada pemerintah daerah untuk…

1 jam yang lalu

Kementerian PUPR Selesaikan Penggantian 9 Jembatan Tipe Callender Hamilton Sebagai Penghubung Antarwilayah di Jawa Timur

MONITOR, Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyelesaikan penggantian 9 jembatan…

1 jam yang lalu

Ketua Umum Dharma Pertiwi Gelar Halal Bihalal Bersama Pengurus Pusat, Yayasan dan Karyawan

MONITOR, Jakarta - Ny. Evi Agus Subiyanto selaku Ketua Umum Dharma Pertiwi dan Ketua Umum…

2 jam yang lalu

Itjen Kemenag Lakukan Pengawasan Madrasah Ramah Anak dan Audit BOS

MONITOR, Jakarta - Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agama akan melakukan evaluasi madrasah ramah anak dan…

3 jam yang lalu

Kenalkan Budaya dan Komoditas Pertanian Banyuwangi, PUPR Tuntaskan Penataan Kawasan Agrowisata Tamansuruh

MONITOR, Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyelesaikan penataan kawasan Agrowisata…

4 jam yang lalu