MONITOR, Jakarta – Keterwakilan politik perempuan di parlemen saat ini masih sangat minim. Untuk meningkatkan jumlah legislatif perempuan, dibutuhkan usaha yang cukup ekstra. Hal ini diungkapkan Ketua DPP PSI Isyana Bagoes Oka saat mengisi diskusi “Menjaring Calon Legislatif yang Memperjuangkan Agenda Pemenuhan Hak-hak Perempuan” yang diselenggarakan DPD IMM DKI Jakarta Bidang Immawati.
Isyana mengakui, ada banyak tantangan yang dihadapi perempuan ketika memutuskan untuk menjadi calon anggota legislatif. Mulai dari keterbatasan diri, hingga dukungan dari berbagai pihak khususnya keluarga.
“Memang betul, untuk menjadi calon anggota legislatif perempuan itu tidaklah mudah. Ada banyak tantangan tentu saja, apalagi untuk masuk di dunia politik, biasanya perempuan itu lebih memiliki pemikiran-pemikiran tersendiri terlebih dahulu. Kita harus selesai dengan diri kita terlebih dahulu, kemudian meyakinkan keluarga, ini sangat betul harus ada dukungan dari keluarga untuk masuk di dunia politik,” ujar Isyana kepada ratusan mahasiswa Muhammadiyah di Aula Syafrudin Prawiranegara Kampus ITB Ahmad Dahlan Jakarta, Sabtu (9/3) lalu.
Faktanya, saat ini jumlah representasi perempuan di parlemen sangat jauh dibawah angka 30 persen. Ia mengatakan, dari sisi persentase calon anggota legislatif di DPR saja tidak berimbang, yaitu tidak sampai 20 persen, hanya 8 persen saja.
“Meskipun sudah ada kuota 30 persen, tetap saja itu belum bisa dipenuhi. Angka 30 persen itu, masih dalam bentuk calon anggota legislatifnya saja,” tambahnya menegaskan.
Tentunya, bagi Isyana, tantangan diatas menunjukkan bahwa perjuangan seorang perempuan menjadi anggota legislatif tidaklah mudah. Akan tetapi Isyana menambahkan, perjuangan itu tetap harus dilakukan, agar anggota legislatif perempuan bisa menyuarakan aspirasi dan hak kebutuhan perempuan lainnya.
Ia pun berharap, agar banyak caleg perempuan yang lolos di Pileg 2019 ini. “Saya berharap, periode ini, caleg perempuan yang lolos di DPR atau DPRD dan angkanya mudah-mudahan bisa diatas 20 persen. Apalagi sampai bisa mencapai 30 persen, meskipun ini tidaklah mudah,” tukas mantan presenter kondang ini.
MONITOR, Jakarta - Penguatan moderasi beragama memasuki tahap perluasan sasaran ke kementerian/lembaga dan ormas keagamaan.…
MONITOR, Jakarta - Dalam rangka meningkatkan keamanan pengguna jalan tol, PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT)…
MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menorehkan prestasi dengan meraih Juara 1…
MONITOR, Jakarta – Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto selaku Inspektur Upacara (Irup) pimpin Upacara Parade…
MONITOR, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo mengapresiasi perjuangan…
MONITOR, Jakarta - Tahap pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (Bipih) 1445 H/2024 M sudah ditutup…