KALIMANTAN

Kubu Raya Siap jadi Lumbung Jahe Kalimantan

MONITOR, Kubu Raya – merupakan satu di antara 14 kabupaten kota di Kalimantan Barat. Kubu Raya terdiri dari sembilan kecamatan terkenal dengan sektor Pertanian. Komoditas hortikultura unggulan di daerah ini jahe putih atau gajah. Kecamatan Terentang dikenal sebagai kawasan budidaya jahe terbesar.

“Potensi kawasan jahe yang bisa ditanam di Kubu Raya berkisar 200 – 250 hektare. Saat ini baru digarap berkisar 64 hektare dengan produktivitas 18 – 20 ton per hektare,” kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kubu raya, Gandhi.

Beberapa penyebab masih belum optimalnya produktivitas adalah kurangnya sarana dan prasarana pendukung yang dapat meningkatkan produksi, “Misalnya karena cuaca panas, petani jahe memerlukan naungan berupa waring atau paranet,” lanjut Gandhi.

Kawasan jahe di Terentang (foto:istimewa)

Kecamatan Terentang memiliki kawasan jahe 30 hektare. Salah satu kelompok tani yang aktif relatif maju adalah Gapoktan Empening Mandiri, khususnya Kelompok Tani Pajar Harapan, Desa Teluk Empening, Kecamatan Terentang. “Hampir setiap minggu kami mengirimkan jahe segar ke Pasar Induk Flamboyan sebanyak 15 – 20 ton per minggu dengan harga Rp 15 ribu per kg,” tutur Arpandi, Ketua Gapoktan Empening. Saat ini harga jahe di Pasar Induk Flamboyan berkisar Rp. 22 – 25 per kilogram.

Sebenarnya peluang untuk ekspor terbuka luas. “Penjualan secara informal ke Kucing/Serawak Malaysia sudah berjalan. Kecamatan Terentang sudah bisa mengekspor jahe sampai 20 ton per minggu,” tutur Bang Rani, penyuluh pertanian Kecamatan Terentang.

“Melihat peluang makin menjanjikan untuk pengembangan kawasan tanaman obat, terutama tanaman jahe di Kabupaten Kubu Raya, Direktorat Jenderal Hortikultura, tahun anggaran 2019 telah menyediakan alokasi anggaran pengembangan kawasan tanaman obat seluas 500 hektare di 30 kabupaten dalam 11 provinsi, termasuk kabupaten Kubu Raya,” jelas Direktur Sayuran dan Tanaman Obat, Moh Ismail Wahab.

Recent Posts

Soal Illegal Fishing, Prof Rokhmin Desak KKP Ambil Langkah Total Football

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Rokhmin Dahuri, melontarkan kritik tajam dalam…

8 menit yang lalu

Marak Kasus Virus Hanta, Puan Minta Tindakan Cepat dan Terpadu Hadapi Ancaman Zoonosis

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti temuan sejumlah kasus virus Hanta tipe…

4 jam yang lalu

Intoleransi Berujung Kasus Pidana di Sukabumi, DPR Ingatkan Beribadah Hak Setiap Warga

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Sarifudin Sudding menyampaikan keprihatinan atas insiden pembubaran…

5 jam yang lalu

Kemenag Siapkan Monev KIP 2025, Optimistis Raih Hasil Maksimal

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama mulai mempersiapkan pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi (Monev) terhadap layanan informasi…

6 jam yang lalu

Prof Rokhmin Minta Kementan Agar Tak Terobsesi pada Angka Produksi

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Rokhmin Dahuri, menyampaikan kritik tajam soal…

6 jam yang lalu

DPR: Rehabilitasi Pengguna Narkoba Harus Adil Bagi Semua Kalangan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah menanggapi kebijakan Badan Narkotika Nasional (BNN)…

8 jam yang lalu