SOSIAL

Cerita Korban Tsunami Banten, Suaminya Dihantam Ombak

MONITOR, Pandeglang – Belum reda dampak musibah tsunami yang melanda wilayah Banten, masyarakat Pandeglang dikejutkan datangnya banjir. Siti, nama samaran, mengaku was-was dan trauma jika air pantai kembali naik. Saat ditemui MONITOR di Posko Pengungsian Labuan baru-baru ini, korban tsunami Banten ini memastikan keluarganya baik-baik saja.

Perempuan 56 tahun itu menuturkan, saat air bah menerjang tepian pesisir Tanjung Lesung, suaminya yang tengah melaut mencari ikan dihantam ombak. Siti mengatakan, saat itu air laut surut. Beberapa kapal menepi dan ditambatkan pada tali di tepian pantai. Ada sekitar tiga kapal, termasuk kapal yang ditumpangi suaminya, berada di lokasi yang tak jauh dari panggung hiburan yang menampilkan pertunjukkan band Seventeen.

“Kebetulan saat itu kapalnya ditambatkan, suami saya sambil mendengarkan suara nyanyian musik, yang lainnya (anak buah kapal) juga sama,” kata Siti sembari mengingat-ingat kejadian.

Ketika ombak pantai mulai naik menggulung, suami Siti segera memotong tali yang tertambat dan berpegangan kuat pada dek kapal. Sambil menyeka air mata, ia mengatakan suaminya dan kawan-kawannya terhempas ombak dan terbanting ke dalam dek.

“Untung terbantingnya kedalam, jadi alhamdulillah masih selamat,” tuturnya pilu.

Sementara kawan lainnya yang berada di kapal lain, ada yang terlempar di luar kapal, nyawanya pun tak terselamatkan. “Suami saya luka-luka, bagian mukanya dan beberapa lengannya lebam-lebam karena terbentur dek kapal. Ada temannya yang meninggal pas terlempar di luar (kapal),” cerita dia.

“Saya pun tahunya itu musibah (tsunami) dari tetangga. Langsung saya teringat suami saya,” ujarnya.

Ia pun bersyukur, keluarganya masih selamat dan tidak mengalami nasib nahas. Perempuan asal Menes ini pun berharap, semoga pemerintah dan lembaga kemanusiaan lainnya cepat tanggap atas musibah yang terjadi belakangan ini.

Recent Posts

Kemenag Tegaskan Layanan Haji 2024 di Arab Saudi Sesuai Aturan

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) mengatakan seluruh proses pengadaan layanan haji 1445 H/2024 M…

2 jam yang lalu

Laga Aceh vs Sulteng di PON XXI, Komisi X Minta Investigasi Khusus Motif Pemukulan Wasit

MONITOR, Jakarta – Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda menyoroti adanya insiden wasit sepak bola…

6 jam yang lalu

Catatan Dari Rusia Prof Rokhmin: Jadi Pemimpin Jangan Seperti Fir’aun

MONITOR, Jakarta - Guru Besar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan-IPB University, yang juga  anggota Dewan…

10 jam yang lalu

Menag Yaqut Diterima Menhaj Tawfiq, Bahas Persiapan Haji 2025

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas hari bertemu dengan Menteri Haji dan Umrah…

11 jam yang lalu

Tinjau Jalan Tol 6B dan Akses Tol IKN 6C, Menteri PUPR: Selesai Juni 2025

MONITOR, Kaltim - Mengisi waktu libur dan kunjungan kerja ke Provinsi Kalimantan Timur, Menteri Pekerjaan…

14 jam yang lalu

Refleksi Maulid Nabi, Prof Rokhmin: Pemimpin akan Sukses jika Meneladani Kepemimpinan Rasulullah

MONITOR - Guru Besar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB University Prof Dr Ir Rokhmin…

14 jam yang lalu