POLITIK

Kasus Habib Bahar Pengalihan Isu untuk Lemahkan Jokowi?

MONITOR, Jakarta – Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menduga ada upaya ‘settingan’ kubu Jokowi dalam kasus penahanan Habib Bahar bin Smith, yang tampak berlarut-larut. Di tengah panasnya kampanye Pilpres 2019, Fahri mengatakan beberapa aktor lawan sengaja diciptakan oleh kubu Jokowi.

Sayangnya, tim pendukung Jokowi tak menyadari hal tersebut akan melemahkan Jokowi dan menjadi tidak fokus untuk menggaet suara-suara pemilih.

“Aktor-aktor baru bermunculan menjadi lawan presiden, tim presiden Jokowi seperti sengaja menciptakan musuh baru yang bukan sebenarnya, sementara penantang capres makin fokus mendekati pemilih. Akibatnya, petahana kehabisan tenaga dan penantang semakin merajalela,” kata Fahri Hamzah dalam keterangan tertulisnya, Kamis (20/12).

Fahri menjelaskan, selama ini Jokowi hanya sibuk mengirimkan utusan untuk mondar-mandir ketemu Habib Rizieq di Makkah untuk negosiasi. Namun upaya tersebut gagal dan semakin membuat Rizieq garang dan menguntungkan lawan.

”Sekarang presiden memilih lawan anak bawang. Habib Bahar ini anak baru 33 tahun. Sekarang jadi besar,” tandas legislator asal Sumbawa ini.

Politikus PKS ini meyakini, ada sebuah desain yang sengaja diciptakan secara sempurna untuk mengalahkan petahana.

“Jokowi seperti sedang dilumpuhkan dengan jurus penguras tenaga. Terakhir nanti akan menyerah tiba-tiba,” pungkas Fahri.

Recent Posts

KKP Bekali Pengelola SPPG Teknik Mengolah Ikan untuk MBG

MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) membekali para pengelola Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi…

14 menit yang lalu

Pisah Sambut Kepala BMKG, Menteri Agama Beri Apresiasi

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar mengapresiasi peran Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)…

1 jam yang lalu

Banyak Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, DPR Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Yahya Zaini berpandangan pemerintah perlu meningkatkan…

3 jam yang lalu

Nilai Putusan MK Progresif, DPR Sebut Legislator Perempuan Kini Punya Ruang Lebih Luas

MONITOR, Jakarta - Ketua Komisi XIII DPR RI Willy Aditya menilai putusan Mahkamah Konstitusi (MK)…

3 jam yang lalu

Menperin: PMI Standard dan Poor Global Sebagai Second Indicator

MONITOR, Jakarta - Kinerja sektor manufaktur Indonesia terus menunjukkan sinyal positif pada awal kuartal keempat…

4 jam yang lalu

Bertemu Dubes Arab Saudi, Gus Irfan Bahas Persiapan Haji 2026

MONITOR, Jakarta - Menteri Haji dan Umrah RI Mochamad Irfan Yusuf hari ini bertemu dengan…

6 jam yang lalu