ilustrasi
MONITOR, Jakarta – 25 pelajar yang kedapatan tengah bermain di warung game online saat jam sekolah, digiring petugas Satpol PP ke kantor Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat, Selasa 6 November.
Camat Palmerah, Zery Ronazy mengatakan, selain mencegah para pelajar keluyuran saat jam belajar, razia juga untuk mengantisipasi aksi tawuran pelajar serta tindak kriminalitas di kalangan pelajar.
“Razia serupa akan gencar digelar di warung game online di seluruh wilayah kelurahan saat jam belajar,” ujar Zery.
Kasatpol PP Kecamatan Palmerah, Paisol Panani menjelaskan, puluhan pelajar yang terjaring razia terdiri dari tujuh siswa SMP dan 18 siswa SMA. “Mereka kedapatan asyik bermain game online di empat lokasi,” jelasnya.
Ia menambahkan, pihaknya melakukan pendataan dan memanggil orang tua serta tenaga pendidik dari para siswa yang terjaring razia ini. “Kami ingin semua pihak melakukan pengawasan bersama-sama kepada siswa,” tandasnya.
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama RI menggelar Festival Kasih Nusantara 2025 yang dirangkai dengan Perayaan…
MONITOR, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menegaskan komitmen TNI dalam mempercepat rekonstruksi…
MONITOR, Jakarta - Direktur Utama Jasa Marga Rivan A. Purwantono menyebutkan bahwa pada H+3 Libur…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus memperkuat fondasi industri nasional agar tetap tangguh dan berdaya…
MONITOR, Jakarta - Dunia kemanusiaan dan keberagamaan Indonesia berduka. Rohaniwan sekaligus budayawan terkemuka, Romo Mudji…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menjamin pelayanan publik di seluruh pelabuhan perikanan…