PARLEMEN

DPR Soroti Lambannya Pemerintah Tangani Kecelakan Lion Air

MONITOR, Jakarta – Insiden nahas yang menimpa pesawat Lion Air JT-610 yang jatuh diantara Kepulauan Seribu dan Tanjung Karawang membuat banyak pihak bersimpati. Pasalnya, tragedi ini diketahui menelan banyak korban.

Fary Fjemy Francis selaku Ketua Komisi V DPR RI pun angkat bicara. Ia prihatin sekaligus berbelangsungkawa atas terjadinya peristiwa kecelakaan Pesawat itu. Di samping itu, Fary menyayangkan respon pemerintah yang lamban mengumumkan kecelakaan tersebut.

Sebagaimana diketahui, terdapat selang waktu dua jam dari kejadian jatuhnya pesawat pada pukul 07.00 WIB, hingga kemudian baru diumumkan pada pukul 09.00 WIB.

“Lambannya respon time Pemerintah mengumumkan jatuhnya pesawat Lion Air JT-610, karena sudah muncul informasi sejak pukul 07.00 dari Kantor SAR Jakarta, bahwa kapal AS Jaya 11 melihat pesawat Lion Air jatuh. Saat melihat, posisi kapal berada di koordinat 05º 49.727 S 107º 07.460 E arah Timur Laut, namun baru diinfokan pada Pukul 09.00 WIB. Dalam waktu dua jam sejak Pukul 07.00 hingga Pukul 09.00 WIB, seharusnya banyak upaya aksi pencarian dan pertolongan yang sudah dilakukan,” ujar Fary.

Fary juga menuturkan, sejumlah hal harus menjadi konsentrasi serius yang harus didalami dari jatuhnya pesawat dengan rute Jakarta-Pangkal Pinang tersebut. Pesawat terlebih dahulu menuju ke Timur Laut padahal tujuannya adalah arah Utara.

“Selain itu, perlu dipertanyakan mengapa ELT (Electronic Locator Transmitter) tidak berfungsi dan tidak dapat dideteksi/ terdengar oleh Kantor Pusat Basarnas. Mengapa hal ini (ELT tidak terdeteksi) terjadi berulang ulang. Hal ini harus menjadi evaluasi Pemerintah,” tandasnya.

Recent Posts

Kemenag Dorong Percepatan Ditjen Pesantren, Tertunda dan Diharapkan

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) mendorong percepatan terbentuknya Direktorat Jenderal (Ditjen) Pesantren. Direktur Jenderal…

31 menit yang lalu

DPW PPP Kalsel Gelar Rakorwil, 13 DPC Solid Dukung Agus Suparmanto

MONITOR, Banjarmasin - DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kalimantan Selatan menggelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil)…

1 jam yang lalu

Bakamla Gelar Rendezvous Bersama APMM di Perairan Selat Malaka

MONITOR, Selat Malaka - KN. Belut Laut-406 yang dikomandani oleh Letkol Bakamla Haslul Prio Widiatmoko…

4 jam yang lalu

Kemenag: Sepuluh Tahun Hari Santri Merupakan Bukti Pengakuan Negara

MONITOR, Jakarta - Peringatan Hari Santri 2025 menandai satu dasawarsa sejak pertama kali ditetapkan pemerintah…

9 jam yang lalu

Pemerintah Tetapkan 17 Hari Libur Nasional dan Delapan Hari Cuti Bersama 2026

MONITOR, Jakarta - Pemerintah menetapkan 17 hari libur nasional dan delapan hari cuti bersama untuk…

17 jam yang lalu

BKSAP DPR Dorong Indonesia untuk Pimpin Upaya Global Hentikan Genosida di Gaza

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua BKSAP DPR RI, Irine Yusiana Roba Putri menyatakan keprihatinan mendalam…

18 jam yang lalu