POLITIK

Ini Alasan Jokowi Bablas Ucapkan ‘Politikus Sontoloyo’

MONITOR, Jakarta – Istilah ‘Politikus Sontoloyo’ tengah ramai diperbincangkan khalayak, mengingat ucapan itu terlontar dari orang nomor satu di negeri ini, yakni Presiden Jokowi. Belakangan terungkap, Jokowi mengaku kesal dengan kondisi perpolitikan saat ini.

Saking jengkelnya, Jokowi tak mampu menahan kata-katanya sehingga ia tak sengaja menyebut istilah ‘Politikus Sontoloyo’ di hadapan rakyat. Padahal, selama ini mantan Gubernur DKI Jakarta itu selalu pandai memilah-milah kata bahkan cenderung hemat bicara.

“Kemarin saya kelepasan, saya sampaikan politikus sontoloyo. Ya itu, jengkel saya. Saya enggak pernah pakai kata-kata seperti itu. Karena sudah jengkel, ya keluar. Saya biasanya ngerem tetapi sudah jengkel ya bagaimana,”  tutur Jokowi.

Jokowi mengungkapkan, kekesalannya memuncak manakala banyak politisi yang kurang santun dan gemar menebarkan isu-isu hoaks, fitnah dan adu domba. Ia sangat menyayangkan tindakan yang kurang beradab justru dilakukan para elit politik negeri ini.

“Dimulai dari urusan politik yang sebetulnya setiap lima tahun pasti ada. Dipakailah cara cara politik adu domba, cara cara politik memfitnah, cara cara politik memecah belah hanya untuk merebut sebuah kursi, sebuah kekuasaan,” kata Jokowi.

Diketahui, istilah politikus sontoloyo ini mulai menggeliat usai Jokowi membagikan sebanyak 5.000 sertifikat tanah di Lapangan Bola Ahmad Yani, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (23/10). Jokowi ingin agar para elit politik sadar dan menggunakan cara-cara santun dan sehat dalam Pemilu 2019.

Recent Posts

Berduka Paus Fransiskus Wafat, Puan: Semoga Warisan Semangat Perdamainya Selalu Hidup di Hati Umat

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan dukacita atas wafatnya pemimpin tertinggi Gereja…

45 menit yang lalu

Paus Fransiskus Wafat, Menag: Jasa dan Persahabatan Beliau Tak Bisa Kita Lupakan!

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar menyampaikan duka mendalam atas wafatnya Pemimpin Umat Katolik…

1 jam yang lalu

Ramai Prajurit Masuk Kampus, DPR: Perguruan Tinggi Bukan Medan Pertempuran

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin menegaskan bahwa Tentara Nasional Indonesia…

2 jam yang lalu

Macet Horor di Tanjung Priok, Sinergi Kawal BUMN: Kurang Tepat Jika Hanya Salahkan Pelindo

MONITOR, Jakarta - Koordinator Perkumpulan Sinergi Kawal BUMN, Arief Rachman angkat bicara terkait kemacetan parah…

3 jam yang lalu

Ikuti Forum Kelompok Parlemen Bela Palestina, Langkah Puan Dinilai Seiring dengan Diplomasi Prabowo

MONITOR, Jakarta - Keikutsertaan Ketua DPR RI Puan Maharani menghadiri pertemuan kelompok parlemen negara-negara yang…

3 jam yang lalu

Terjadi Aksi Pembakaran Mobil Polisi di Depok, DPR Pertanyakan Satgas Antipremanisme Bentukan Dedi Mulyadi

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI Abdullah mempertanyakan perkembangan Satuan Tugas (Satgas) Antipremanisme…

5 jam yang lalu