POLITIK

Kubu Jokowi-Prabowo Kompak Kecam Video Anak Pramuka Teriak Ganti Presiden

MONITOR, Jakarta – Sebuah video viral beredar memperlihatkan sekumpulan anak sekolah berseragam pramuka berteriak ganti presiden. Seseorang terlihat memimpin barisan dan memberikan aba-aba, lalu terdengar suara takbir digemakan ke arah kamera. Pria tersebut juga meneriakkan slogan 2019 ganti presiden, kemudian diikuti suara barisan anak-anak mengikutinya.

Terkait video tersebut, Tim Jubir Prabowo-Sandi angkat bicara. Andre Rosiade menyayangkan peristiwa itu terjadi, apalagi melibatkan anak-anak dalam kampanye terselubung. Dirinya pun mengaku, tim Prabowo-Sandi siap memberikan sosialisasi kepada para pendukungnya agar tidak melibatkan anak-anak dalam aksi kampanye.

“Kami akan terus menyosialisasikan ke para pendukung soal aturan maupun larangan. Agar jangan ada lagi pelanggaran yang terjadi,” ujar Andre kepada wartawan.

Hal senada pun diungkapkan pihak Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin. Abdul Kadir Karding selaku Wakil Ketua TKN menghargai tim kampanye BPN kalau juga melarang dan termasuk tentu mendorong para timnya atau para pendukung, untuk tidak bawa anak-anak ke politik praktis.

Anggota Komisi III DPR ini pun mengutuk aksi kampanye yang melibatkan anak-anak. Tak sekadar mengecam, ia pun mendesak agar Bawaslu turun tangan mengusut kasus tersebut.

Bukan menyudutkan pihak lawan, Karding mengaku pihaknya juga siap diperiksa oleh Bawaslu apabila sewaktu-waktu melakukan tindak pelanggaran serupa. Baginya, hal itu merupakan pendidikan politik yang harus diketahui semua orang.

“Bawaslu lah bekerja, memproses, mengecek keadaan itu. Ini untuk pendidikan politik kita ke depan. Bukan hanya karena yang diserang, tapi juga seandainya ketika ada cara-cara kami berkampanye melibatkan anak-anak juga harus tetep diperiksa oleh Bawaslu,” kata Karding, Senin (15/10).

Penting diketahui, kata Karding, bahwa pelibatan anak-anak tidak diperkenankan dalam politik praktis, sesuai ketentuan soal perlindungan anak.

“Memang peraturan UU menyatakan bahwa tidak boleh menggunakan tempat-tempat pendidikan dan tempat ibadah untuk kampanye,” terangnya.

Recent Posts

Pemerintah Sedia Bus Shalawat Gratis Antar Jemaah 24 Jam Nonstop Selama di Kota Suci

MONITOR, Jakarta - Pemerintah melalui Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi menyediakan layanan bus…

2 jam yang lalu

Kirab Waisak Potret Perjalanan Spiritual Sejati Umat Buddha

MONITOR, Magelang - Perayaan Tri Suci Waisak 2569 BE Tahun 2025 di Candi Borobudur, Magelang,…

4 jam yang lalu

Satgas TMMD Kodim 1710/Mimika Edukasi Masyarakat tentang Kesehatan dan Pencegahan Stunting

MONITOR, Timika - Masyarakat Kampung Pigapu tampak begitu antusias mengikuti penyuluhan kesehatan di depan Gereja…

5 jam yang lalu

PPIH Beri Tips Anti Nyasar Gunakan Bus Shalawat Selama di Makkah

MONITOR, Jakarta - Pemerintah Indonesia menyediakan fasilitas bus shalawat yang beroperasi 24 jam untuk mengantar…

7 jam yang lalu

Waisak 2025, Menag Ajak Umat Buddha Teladani Siddhartha Gautama

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar mengajak umat Buddha untuk meneladani laku spiritual…

8 jam yang lalu

Kemenag Lepas Keberangkatan Kloter Perdana Jemaah Haji Khusus 1446 H

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) melepas keberangkatan kelompok terbang (kloter) perdana jemaah haji khusus…

8 jam yang lalu