PARLEMEN

DPR: Energi Terbarukan Harus jadi Solusi di Masa Depan

MONITOR, Bali – Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon resmi menutup acara The 2nd World Parliamentary Forum On Sustainable Development (WPFSD), dalam tema Kemitraan Menuju Energi Berkelanjutan bagi Semua, di The Patra Bali Hotel, Bali, Kamis (13/9).

Fadli Zon meyakini bahwa pertemuan WPFSD ke 2 ini, akan menghasilkan banyak gagasan dan bisa mengawali tindaklanjutnya pengembangan energi terbarukan di masing-masing negara peserta, yang telah digambarkan dalam dokumen hasil pertemuan sebelumnya, yakni ‘Komitmen Bali’.

“Indonesia sendiri terus berkomitmen untuk mewujudkan perjalanan ini guna mewujudkan pembangunan berkelanjutan, utamanya dalam pengembangan energi terbarukan, sebagai energi alternatif,” kata Fadli.

Pengembangan energi terbarukan, sambung Fadli, adalah solusi untuk generasi mendatang, lantaran ramah lingkungan dengan nol energi karbon.

Oleh karena itu, Fadli yang didampingi Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemenc (BKSAP) DPR RI, Nurhayati Assegaf mengatakan, selaras dengan ide global ini, DPR RI akan memperjuangan pengembangan energi terbarukan ini sebagai salah satu bentuk kedaulatan energi.

“Saya juga berharap negara peserta WPFSD ini dapat melipatgandakan upaya ini untuk merealisasikan tujuan FDGs, khususnya dalam fungsi kita sebagai parlemen,” pungkasnya.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Nurhayati bersyukur karena Indonesia kembali sukses menyelenggarakan Konferensi Parlemen Dunia.

Politikus Demokrat itu pun menjelaskan, parlemen sebagai lembaga legistatif punya peran penting mengawal Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.

“Melalui fungsi legislatifnya, parlemen bisa memberikan dukungan konkret berupa regulasi. Sedangkan dari fungsi anggaran, parlemen berperan menganggarkan dan memastikan berjalannya implementasi SDGs,” sebut dia.

Masih dikatakan dia, tahun 2019, Indonesia masih mendapat kepercayaan sebagai penyelenggara Konferensi Parlemen Dunia untuk Pembangunan Berkelanjutan.

Untuk diketahui, target Forum Parlemen Dunia untuk Pembangunan Berkelanjutan adalah mengentaskan berbagai permasalahan, antara lain kemiskinan, kesenjangan regional, perubahan iklim, serta akses sumber energi yang terjangkau dan berkelanjutan pada tahun 2030.

Recent Posts

PPIH Pastikan Layanan Mina Disiapkan Hingga 13 Zulhijjah bagi Jemaah Nafar Tsani

MONITOR, Jakarta - Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Mukhlis M Hanafi memastikan…

2 jam yang lalu

Pertamina Jamin Pasokan Energi dan Salurkan Lebih Dari 3.800 Hewan Kurban

MONITOR, Jakarta - PT Pertamina (Persero) tetap beroperasi secara maksimal selama masa libur Iduladha 1446H, guna…

2 jam yang lalu

Kemenag Jelaskan Tentang Solusi Masalah Pergerakan Jemaah dari Muzdalifah ke Mina

MONITOR, Jakarta - Pemberangkatan jemaah haji Indonesia dari Muzdalifah ke Mina mengalami keterlambatan dari target…

7 jam yang lalu

Milad ke-68 UIN Jakarta, Meneguhkan Jati Diri, Menatap Masa Depan Global

MONITOR, Jakarta - Tanggal 1 Juni 2025 menandai peristiwa penting bagi Universitas Islam Negeri (UIN)…

10 jam yang lalu

Dirut Jasa Marga Ingatkan Masyarakat Manfaatkan Diskon Tarif Tol di 10 Ruas Tol Strategis Jasa Marga

MONITOR, Jakarta - Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Rivan Achmad Purwantono mengingatkan masyarakat…

13 jam yang lalu

Prof Rokhmin: Selamatkan Raja Ampat dari Kerusakan oleh Pertambangan Nikel

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI fraksi PDI Perjuangan Prof Rokhmin Dahuri angkat…

16 jam yang lalu