PERTANIAN

Anggota Komite II DPD RI Apresiasi Kinerja Menteri Amran Sulaiman

MONITOR, Lampung – Kinerja Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman kembali panen apresiasi. Ya, apresiasi yang dialamatkan terhdapa Menteri Amran itu dilontarkan Anggota Komite II DPD RI dari Provinsi Lampung, Anang Prihantoro.

“Kami selalu mengikuti semua aktivitas Menteri Amran, menteri  kita yang satu ini, luar biasa, tidak banyak omong, namun tidak perna berhenti bekerja untuk petani,  menteri kita yang satu ini,  tidak perna lelah bahkan tidak punya rasa takut, karena dari berbagai pemberitaan di media, kami tahu, banyak yang tidak suka dengan sepak terjang Amran Sulaiman, selalu ada paling depan membela petani. Kita harus dukung semua kegiatan menteri, untuk mensejahterakan petani, dari Sabang hingga Merauke,” kata Anang Prihantoro saat sambutan pada acara tanam Perdana Jagung, kerjasama Kementerian Pertanian dengan PBNU, di Desa Pekon Srikaton, Kecamatan Adi Luih, Kabupaten Pring Sewu, Prop. Lampung, kemarin, Selasa, (04/09)

Anang Prihantoro, memang tidak asal omong, menteri pertanian, dipastikan tidak disukai banyak oknum yang selama ini mengambil keuntungan dari kesusahan  Petani, dulu petani kalau mau bertanam, bibit dan pupuk akan sulit didapatkan, saat masuk musim panen, petani juga disulitkan dengan ketidak pastian harga, semua itu mulai berkurang walau masih banyak yang coba melawan, seperti “Mafia” cara kerjanya.

“Menteri Amran sudah membuktikan, kita tidak impor beras selama 2 tahun berturut-turut, bahkan tshun ini pun tidak perlu impor beras, karena tadi kita suda dengar dari Diektur Bulog, Semua Gudang Penuh, jadi kalau ada yang ingin Impor Berasitu bukan karna kurang beras,” tegas Anang.

Senator yang berasal dari Lampung tersebut meminta agar seluruh Petani Indonesia, khususnya petani lampung,  sungguh-sungguh memanfaatkan berbagai bantuan, dari pemerintah, seperti “Benih Jagung” dulu kita impor jagung, sekarang sudah ekspor, demikian juga “Padi” dulu setiap tahun kita impor beras, sekarang sudah 2 tahun atau hampir 3 tahun ini kita tidak lagi impor beras.

“Semua itu kerja keras kita, dan keinginan pemerintah serta komitmen seorang menteri yang amanah, dan pekerja keras, dalam kesempatan ini, kami juga berharap kedepan agar bantuan untuk petani terus ditingkatkan. Terimakasih Pak Amran, ujar Anang Prihantoro, di akhir sambutannya,” pungkasnya.

Recent Posts

Ketua PBNU hingga Sejarawan Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Dosanya Besar

MONITOR, Jakarta - Diskusi publik "IslamiTalk" yang diselenggarakan oleh Islami.co di Outlier Cafe Ciputat, Jakarta,…

2 jam yang lalu

DPR Dorong Evaluasi Kasus Pengembalian Ratusan Ton Udang Oleh AS, Coreng Wajah Pangan RI!

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Daniel Johan mendorong Pemerintah untuk mengevaluasi serius…

7 jam yang lalu

Moderasi Beragama Tangkal Radikalisme dan Politik Identitas

MONITOR, Palu - Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (DEMA FTIK) Universitas Islam…

9 jam yang lalu

Presiden Prabowo Lantik Komisi Reformasi Polri, Ada Yusril hingga Mahfud MD

MONITOR, Jakarta - Presiden Republik Indonesia (RI), Prabowo Subianto melantik ketua dan sembilan anggota Komisi…

11 jam yang lalu

DPR Dorong Pemerintah Aktif Upayakan Mediasi Perdamaian di Sudan

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Sukamta mendorong Pemerintah Indonesia untuk mengambil…

12 jam yang lalu

Ledakan di Masjid SMAN 72 Jakarta, Polisi Gercep Buka Posko di RS

MONITOR, Jakarta - Polda Metro Jaya membenarkan terjadinya ledakan di masjid di SMAN 72 Jakarta…

12 jam yang lalu