Sekjend Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno (dok: Rangga Monitor)
MONITOR, Jakarta – Dalam menghadapi pertarungan Pilpres 2019, Sekjend Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno menegaskan pihaknya tidak akan menggunakan politik identitas untuk meraup simpati masyarakat.
“Kami sebagai partai menjamin tidak akan mengusung agenda politik identitas tersebut,” kata Eddy di Kantor Dewan Pimpinan Pusat PAN, Jalan Senopati, Jakarta Selatan, Rabu (22/8).
Untuk menggalang dukungan, kata Eddy, partai politik tak semestinya melakukan upaya memecah belah masyarakat. Justru kehadiran PAN, dikatakan Eddy, tak lepas untuk fokus pengembangan masyarakat berbasis keummatan.
“Itu kan sikap politik kami membela masyarakat secara keseluruhan tak terkecuali. Tapi sebagai partai yang mengusung agenda reformasi yang didalamnya representasi nasionalis religius. Kami tidak ingin mencederai landasan partai kami sendiri,” ungkapnya.
“Kami akan bertarung dalam gagasan, solusi dan hal- hal yang relevan sifatnya secara mikro dan detail tersebut,” tambahnya.
MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Penataan Ruang Laut (Ditjen…
MONITOR, Jakarta - Komisi VIII DPR RI menyetujui hasil rekonstruksi dan relaksasi efisiensi anggaran Kementerian…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI, Mardani Ali Sera memberi perhatian serius terhadap…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti berbagai bencana alam yang terjadi di…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah mendesak seluruh pihak turut mengawasi proses…
MONITOR, Bondowoso - Bupati Bondowoso KH Abdul Wahid Hamid meluncurkan “Bondowoso Berkah”, sebuah komitmen dan…