OLAHRAGA

Jafro Megawanto; Tukang Lipat Parasut, Peraih Emas Paralayang Asian Games

MONITOR – Indonesia kembali menambah pundi-pundi emas Asian Games 2018. Kali ini raihan medali emas Indonesia didapat dari cabang olahraga Paragliding atau Paralayang. Adalah Jafro Megawanto sang pahlawan yang berhasil menyumbangkan emas di namor ketepatan mendarat pada pertandingan yang digelar di Gunung Mas, Puncak, Bogor, Kamis (23/8/2018).

Namun, siapa sangka dibalik prestasinya itu, Jafro ternyata talah meniti karir di olahraga yang akrab dengan parasut itu dari nol. Bukan sebagai atlet, melainkan seorang yang bertugas melipat parasut para atlet.

Dikutip dari laman kemenpora.go.id, Jafro Megawanto lahir di Malang, 18 Maret 1996 dulunya adalah seorang tukang lipat parasut atau lazim disebut para boy. Ia mengaku diupah sekitar lima ribu rupiah. Hal itu pertama kali dilakukannya pada usia 13 tahun. Ia melakukannya untuk dua hal. Pertama menambah uang saku, sekaligus membantu orang tuanya yang bukan dari golongan keluarga mampu secara finansial. Kedua untuk mempelajari hal-hal dari olahraga paralayang.

Jafro sendiri mengaku tertarik dengan olahraga ekstrem ini sedari kecil. Maklum, rumahnya hanya berjarak 500 meter saja dari lokasi pendaratan. Hampir setiap hari ia menyaksikan atlet-atlet paralayang melayang-layang di langit Batu, Malang, Jawa Timur. Dari situ ia mulai bermimpi, bahwa suatu hari nanti ia sendiri yang bakal melayang di udara bersama parasut yang sering ia lipat itu.

Selama dua tahun menjadi para boy, manajer tim paralayang bernama Yosi Pasha, coba membujuknya untuk bergabung dalam latihan. Tentu saja tawaran itu tidak disia-siakan oleh Jafro. Pada usia 15 tahun, Jafro pertama kalinya menjajal olahraga paralayang.

Keberhasilan Jafro meraih emas menuai banyak pujian salah satunya Presiden Jokowi. melalui akun twitter pribadinya @jokowi, orang nomor satu di Indonesia itu mengaku salut atau banger dengan perjuangan Jafro. Tak lupa, Jokowi juga mengucapkan terimakasih atas sumbangan emas Japro yang membuat Indonesia sementara masih bertengger di klasemen 5 besar perolehan mendali Asian Games 2018.

“Dulu Jafro Megawanto bertugas melipat parasut para atlet paralayang yang berlatih dekat rumahnya. Hari ini, Jafro meraih medali emas paralayang Asian Games 2018 di nomor ketepatan mendarat perorangan. Selamat Jafro untuk emas ketujuh bagi Indonesia,” kata Jokowi.

Recent Posts

Fahri Hamzah Tegaskan Idealisme dan Gagasan Perlahan Kalahkan Dominasi Uang dalam Pemilu

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Fahri Hamzah menegaskan bahwa,…

1 jam yang lalu

Kemenag Rumuskan Lima Rekomendasi Pencegahan Konflik Berdimensi Agama

MONITOR, Jakarta - Direktorat Urusan Agama Islam dan Bina Syariah Kementerian Agama merumuskan lima rekomendasi…

3 jam yang lalu

Gubernur Bali Dukung Pelestarian Sapi, Kementan Perkuat Kolaborasi Dengan Pemprov Bali

MONITOR, Denpasar - Kementerian Pertanian (Kementan) dan Pemerintah Provinsi Bali memperkuat kolaborasi dalam pengembangan peternakan…

4 jam yang lalu

Menhub Dudy Ajak Masyarakat Kolaborasi Bangun Kebijakan Transportasi Berbasis Data dan Ilmu Pengetahuan

MONITOR, Batam - Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi mengajak masyarakat bertukar gagasan dalam membangun sistem…

5 jam yang lalu

Kemenag Gelar Festival Majelis Taklim 2025, Ada Lima yang Dilombakan!

MONITOR, Jakarta - Direktorat Penerangan Agama Islam Kemenag menggelar Festival Majelis Taklim Indonesia 2025. Festival…

8 jam yang lalu

Kukuhkan 177 Lulusan, Institut Nalanda Perkuat Komitmen pada Pendidikan Multikultural

MONITOR, Jakarta - Institut Nalanda mengukuhkan 177 lulusan dalam Wisuda Sarjana dan Pascasarjana Tahun 2025…

9 jam yang lalu