HUKUM

Diminta Bisikan Jokowi terkait Vonis Meliana, Ini Jawaban Mahfud MD

MONITOR – Meliana, perempuan asal Kota Tanjungbalai, Sumatera Utara mungkin tak pernah membayangkan harus berurusan dengan hukum hingga divonis kurungan 18 bulan penjara akibat protes dengan suara kumandang azan di kawasan tempat tinggalnya.

“Menjatuhkan pidana penjara kepada terdakwa Meliana selama 1 tahun dan 6 bulan penjara dipotong masa tahanan. Perbuatan terdakwa dinilai terbukti secara sah dan meyakinkan melanggar Pasal 156 huruf A,” ujar Ketua Majelis Hakim, Wahyu Prasetyo Wibowo, didampingi dua hakim anggota, Erintuah Damanik, dan Saryana, dalam sidang yang digelar di ruang Cakra Utama, Pengadilan Negeri (PN) Medan, pada Selasa (21/8).

Vonis yang diterima Meliana mengundang polemik di masyarakat. Pro dan kontra terkait keputusan tersebut juga ramai dibahas netzen di media sosial. Salah seorang netizen Retna Karunia melalui kaun twitternya @karuniyaw bahkan sampai meminta mantan ketua mahkamah konstitusi (MK), Mahfud MD membisikan ke presiden Jokowi melakukan intervensi terhadap vonis tersebut.

“Prof mohon bisikin Pak supaya lakukan intervensi hukum terhadap vonis Ibu Meliana seperti Bapak bisikin Beliau soal santri madura yang malah dijadikan tersangka saat membela diri dari tindak pembegalan,” tulisnya.

Permintaan Retna rupanya tak terlepas dari pernyataan Mahfud MD di acara ILC TV One yang memuji ketegasan Jokowi saat membantu melepaskan seorang santri asal madura yang jadi tersangka di bekasi karena membela diri dari kejahatan begal.

Menjawab permintaan tersebut, Mahfud MD menanggapinya dengan pernyataan bahwa vonis yang sudah dijatuhkan ke Meliana tidak bisa diintervensi oleh siapapun termasuk presiden.

“Vonis utk Ibu Meliana skrng sdh masuk ranah pengadilan (yudikatif), tak bs diintervensi oleh Presiden (eksekutif). Beda dgn kss begal thd santri dari Madura di Bekasi, waktu itu msh dijadikan tersangka. Utk Ibu Meliana, skrng bs diperjuangkan di yudikatif dgn banding dan kasasi,” jaw Mahfud MD melalui akun twitter @mohmahfudmd.

 

Recent Posts

KPK dan PPATK Sinergi Wujudkan Indonesia Emas 2045

MONITOR, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan pentingnya sinergi antarlembaga dalam mewujudkan Indonesia Emas…

25 menit yang lalu

Ekspor Produk Kulit Naik 8 Persen, Kemenperin Optimalkan Sentra IKM di Jogja

MONITOR, Jakarta - Pemerintah terus memberikan perhatian penuh terhadap pengembangan industri kecil dan menengah (IKM)…

6 jam yang lalu

Dua Hari Libur Panjang Wafat Yesus Kristus dan Kebangkitan Yesus Kristus, Jasa Marga Catat 313 Ribu Kendaraan Meninggalkan Jabotabek

MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 313.695 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek…

11 jam yang lalu

Gelar Bimbingan Manasik Haji Nasional, Kemenag Raih Rekor MURI

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama meraih penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) atas terselenggaranya Bimbingan…

13 jam yang lalu

Bertemu Ketua Parlemen Palestina, Puan Sampaikan Dukungan RI Tak Pernah Surut

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani bertemu dengan Ketua Parlemen Palestina, Rawhi Fattouh…

14 jam yang lalu

Mentan: Wapres Gibran Dukung Penuh Pemberantasan Mafia Beras dan Korupsi, Teguran Terjadi di Masa Lalu

MONITOR, Makassar – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meluruskan informasi yang beredar terkait video pidatonya…

14 jam yang lalu