BUMN

Telkom Indonesia Dukung Bengkulu Kembangkan Smart City

MONITOR, Jakarta – PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) mendukung langkah Pemerintah Kota Bengkulu mengembangkan smart city sebagai bagian dari pengembangan kota yang berkelanjutan.

Senior Manager Smart City Development, Telkom Wahyudi, mengatakan bahwa Smart City adalah suatu keharusan kota/kabupaten untuk memanfaatkan perkembangan dunia digital yang sangat pesat untuk mencapai suatu kota yang memberi kenyamanan untuk masyarakat.

“Platform Smart City nusantara siap membantu Pemerintah Kota Bengkulu mengembangkan smart city,” kata Wahyudi, Rabu (22/8).

Dikatakannya, Pemerintah Kota Bengkulu memiliki kesadaran pengembangan smart city dengan memulai Konsep Menuju Bengkulu Smart City yang diusung oleh Walikota Bengkulu H. Helmi Hasan, SE sejak tahun 2016 silam.

Ibu kota Provinsi Bengkulu merupakan kota terbesar kedua di pantai barat Pulau Sumatera setelah Kota Padang, dan terdiri atas 4 wilayah kecamatan dan 67 desa/kelurahan.

Provinsi Bengkulu memiliki sebuah taman yang diberi nama Taman Smart City yang terletak di simpang lima kota Bengkulu. Taman Smart City adalah taman bergaya modern pertama di Bengkulu yang memberikan akses Wifi kepada warga kota.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Bengkulu, Syafriandi alam menjelaskan bahwa konsep Smart City dalam bidang infrastruktur yang sudah mulai terwujud adalah Paket 1000 jalan mulus, dan tercatat sudah 887 ruas jalan mulus bebas hambatan.

Selain itu juga dibidang pengairan sudah memenuhi target, baik itu siring, irigasi maupun infrastruktur perairan lainnya.

Namun demikian, Smart City merupakan sebuah konsep yang membutuhkan peningkatan infrastruktur di bidang Tekhnologi Informasi, satu hal yang masih harus dikembangkan oleh Pemerintah Kota Bengkulu.

Untuk melakukan hal itu, Wakil Walikota Bengkulu, Dedi Wahyudi melakukan benchmark dan kunjungan ke Living Lab Smart City Nusantara pada Jum’at (10/8) lalu.

Melalui kunjungan tersebut diharapkan Pemerintah Kota Bengkulu akan mendapatkan informasi lebih mengenai Smart City Nusantara dan persiapan apa saja yang dibutuhkan untuk implementasinya.

Living Lab Smart City Nusantara sendiri merupakan fasilitas yang dibangun oleh PT Telkom untuk memberikan guidance dan know-how kepada stakeholder Smart City khususnya Pemerintah Daerah mengenai pemahaman tentang implementasi Smart City.

Pemerintah Daerah dapat melihat dan mencoba solusi Smart City Nusantara yang dimiliki oleh Telkom Group serta berdiskusi perihal implementasi Smart City.

Saat ini Living lab Smart City Nusantara memiliki 57 solusi yang siap disimulasikan pada setiap kunjungan.

Recent Posts

Inilah Lima Dampak Buruk dari Makanan dan Harta Haram

Makanan adalah sumber energi yang bisa memengaruhi terhadap jasmani dan rohani manusia. Untuk itu, Islam…

2 jam yang lalu

Menag Hadiri Pertemuan Internasional untuk Perdamaian di Vatikan

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar bertolak ke Vatikan, Roma untuk menghadiri Pertemuan Internasional…

4 jam yang lalu

Pakar Politik Asia Tenggara Harap AICIS+ 2025 Hadirkan Solusi

MONITOR, Jakarta - Pakar sejarah dan politik Islam Asia Tenggara asal Malaysia, Prof. Farish A.…

11 jam yang lalu

Gelar Pahlawan Nasional Suharto Melegitimasi Kekuasaan Tanpa Batas

MONITOR, Jakarta - Lembaga kajian demokrasi dan kebajikan publik Public Virtue Research Institute (PVRI) menilai…

14 jam yang lalu

HUT ke 7 Gerakan Indonesia Optimis dan Refleksi 1 Tahun Prabowo-Gibran

MONITOR, Jakarta - Ketua Gerakan Indonesia Optimis (GIO), Ngasiman Djoyonegoro menyatakan bahwa pemuda saat ini…

17 jam yang lalu

Kemenag Ajak Dosen PTK Manfaatkan Beasiswa dan Riset, Anggarannya 500 Juta hingga 2 Milyar

MONITOR, Jakarta - Pusat Pembiayaan Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan (Puspenma) gencar mensosialisasikan program beasiswa…

17 jam yang lalu