MEGAPOLITAN

PSI Berharap Kursi Wagub DKI Diisi Profesional Bukan Orang Partai

MONITOR, Jakarta – Pasca ditinggal Sandiaga Uno untuk menjajal Cawapres mendampingi Prabowo Subianto, kursi Wagub DKI Jakarta kosong. Meski belum resmi, tapi kerja Pemprov DKI terasa pincang karena Gubernur DKI Jakarta harus berkoordinasi menyeluruh tanpa wakilnya.

Politisi Partai Solidaritas Indonesia, Andi Anggana, menuturkan hal ini lantas mengakibatkan program yang sedang berjalan bisa terganggu. Untuk itu, ia menyarankan posisi Wagub DKI harus dipilih sesuai dengan kebutuhan warga Jakarta.

“Kalau bisa dari profesional. Meski kita faham, prosesnya kini mengikuti aturan Pasal 176 UU No. 10/2016. Artinya ada sidang paripurna DPRD yang diajukan oleh Parpol pemenang Pilkada,” kata Jubir PSI Jakarta ini.

Politisi yang aktif di isu kebijakan publik ini meragukan partai pemenang Pilkada, yakni Gerindra dan PKS akan mengusung orang profesional untuk menjadi Wagub.

“Pasti orang partai. Sebenarnya sah saja, tapi apakah bisa compatibel dengan Gubernur yang sekarang? Masalahnya itu. Warga butuh yang bisa eksekusi program. Sebab, salah satu kelemahan Gubernur sekarang eksekusinya kurang,” tuturnya.

Politisi lulusan FISIP UIN Jakarta ini menegaskan kebutuhan Wagub yang bisa eksekusi karena melihat kejadian implementasi program yang kurang baik beberapa bulan belakangan di Jakarta.

“Kita melihat ada penutupan di Kali dengan waring atau jaring hitam untuk atasi bau. Akhirnya nggak berhasil, lalu di bantu Pusat. Terus pengecatan dobel di trotoar dan pembatas jalan, ini kan tanda eksekusi mereka kurang baik,” tambahnya mengkritik.

Dari dasar itu, ia menyarankan kedua partai pengusung calon Wagub bisa memilih profesional kebijakan publik yang mumpuni.

“Sebenarnya kalau boleh jujur, saat ini yang dibutuhkan adalah profesional yang ahli mengimplementasikan program. Jangan sampai peluang pergantian itu jadi ajang bagi-bagi jatah partai pemenang Pilkada,” katanya mengakhiri.

Recent Posts

Jasa Marga Catat 1,8 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek pada H1 s.d H+7 Libur Idulfitri 1446H, 80,6% Kendaraan Telah Kembali Ke Jabotabek

MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 1.848.445 kendaraan kembali ke wilayah…

1 menit yang lalu

Rupiah Melemah dan IHSG Anjlok, Puan Dorong Ada Mitigasi Guna Antisipasi Dampak pada Kehidupan Rakyat

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti melemahnya nilai tukar rupiah yang kini…

22 menit yang lalu

Temui Mensos, Menteri PU Tegaskan Komitmen Dukung Infrastruktur Sekolah Rakyat

MONITOR, Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo menegaskan komitmennya mendukung penuh pembangunan infrastruktur pendidikan…

1 jam yang lalu

Dua Ruas Jalan Tol Trans Sumatera Segera Bertarif, Hutama Karya Lakukan Sosialisasi

MONITOR, Sumatera - Dalam waktu dekat, PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) segera memberlakukan tarif…

1 jam yang lalu

Sukamta Dukung Rencana Pemerintah RI Evakuasi Korban Warga Gaza Palestina

MONITOR, Jakarta - Presiden Prabowo menyatakan kesiapan pemerintah Indonesia untuk mengevakuasi korban luka dan anak-anak…

1 jam yang lalu

Tim Pengamanan Kapolri Pukul Jurnalis, DPR Dorong Aparat Diberi Edukasi Soal Kerja Pers

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI Abdullah meminta agar Polri memberikan edukasi secara…

4 jam yang lalu