PEMERINTAHAN

Kementerian ESDM Bantu Suplai Sumur Bor di Dekat Lokasi Pengungsian

MONITOR, Lombok Utara – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Badan Geologi bergerak cepat dalam mengatasi krisis air yang terjadi pascagempa yang melanda Kabupaten Lombok Utara.

Masalah air dan sanitasi pada masa tanggap darurat menjadi bagian dari penanganan utama masyarakat yang berada di dekat lokasi pengungsian. Saat ini, Kementerian ESDM sudah memetakan sumber air.

Pemetaan ini dilakukan agar memastikan bantuan sarana dan prasarana yang dibutuhkan pengungsi bisa terpenuhi sekaligus mempersiapkan tahapan rehabilitasi dan rekontruksi.

Dari pemetaan yang dilakukan, terdapat tujuh titik sumur bor yang dikerjakan di Kecamatan Gangga (Desa Rempek, Desa Bentek, Posko Lapangan Gondang), Kecamatan Pemenang (Desa Pemenang Timur, Posko Lapangan Ds. Persiapan Manggala) dan Kecamatan Tanjung (Posko Lapangan Ds. Sigarpejalin dan Lapangan Tanjung).

Dari ketujuh titik tersebut, dua diantaranya telah dapat beroperasi, yaitu di Desa Rempek, Kecamatan Gangga dan di Posko pengungsian Tanjung.

Melalui tangki-tangki air dengan pompa yang disuplai tenaga genset, sumur bor di Desa Rempek, Kecamatan Gangga, telah dapat dimanfaatkan oleh masyarakat setempat sejak Kamis (9/8) lalu. Air bersih dari sumur bor ini terus menerus dimanfaatkan warga mengingat di desa ini aliran listrik masih terputus.

Sementara, di Kecamatan Tanjung, revitalisasi sumur gali untuk kebutuhan air di lokasi Posko Pengungsian juga telah selesai Jumat (10/8) malam.
Sebelumnya, sumur gali di titik ini tidak dapat dipakai sebagai akibat dari gempa.

Staf Ahli Menteri ESDM (SAM) Bidang Lingkungan Hidup dan Tata Ruang, Satry Nugraha mengatakan, penyelesaian penggalian sumur bor membutuhkan waktu dalam memetakan sumber air.

“Memang butuh waktu jadi sumur bor baru ada yang selesai kemarin malam,” ujar Satry.

Penyediaan air bersih melalui sumur bor yang dilakukan oleh Kementerian ESDM melalui Badan Geologi tentunya sangat bermanfaat, mengingat air bersih tentunya sangat dibutuhkan dan menjadi hal yang sangat krusial oleh para Korban gempa.

Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian ESDM, Agung Pribadi mengungkapkan bahwa Kementerian ESDM sangat peduli untuk melaksanakan program program yang manfaatnya dapat dirasakan dan menyentuh langsung masyarakat, termasuk pengadaan sumur bor ini.

“Terutama untuk daerah yang terkena bencana, program (sumur bor) ini sangat membantu masyarakat terdampak dalam memenuhi kebutuhan air untuk aktivitas sehari hari pasca bencana,” jelas Agung.

Sebagaimana diketahui, Kabupaten Lombok utara diguncang gempa tektonik yang sangat fluktuatif. Pergeseran lempeng bumi paling parah terjadi pada 5 Agustus 2018 sebesar 7 Skala Richter (SR).

Recent Posts

Kolaborasi KKP-Kemendes PDT Sukseskan Program MBG dan Swasembada Pangan

MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan bersinergi dengan Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal…

2 jam yang lalu

Menteri Agama Serahkan Barang Gratifikasi ke KPK

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama diwakili Tenaga Ahli Menteri Agama, Muhammad Ainul Yakin, menyerahkan barang…

2 jam yang lalu

Besok Nyoblos Bareng Mega, Puan Ingatkan Pilkada Jurdil: Rakyat Harus Merdeka Memilih

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani mengingatkan agar Pilkada serentak 2024 yang akan…

2 jam yang lalu

Gandeng Investor, Pertamina Tetapkan Pemenang Pertamuda Seed and Scale 2024

MONITOR, Surabaya - PT Pertamina (Persero) menetapkan secara resmi pemenang "Pertamuda Seed and Scale 2024"…

3 jam yang lalu

Resmikan PUN Jembrana, Menteri Maman Harap Pedagang Naik Kelas

MONITOR, Jakarta - Menteri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman meresmikan Pasar Umum Negara (PUN),…

5 jam yang lalu

Kabar Gembira! Wamenag Ungkap Prabowo Janji Akan Naikan Honor Setiap Guru

MONITOR, Jakarta - Wakil Menteri Agama (Wamenag) Romo HR Muhammad Syafi’i menghadiri peringatan Hari Guru…

6 jam yang lalu