Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah (dok: Fahri)
MONITOR, Surabaya – Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah angkat bicara terkait maraknya intoleran yang terjadi di tanah air belakangan ini. Menurut legislator asal NTB itu, intoleran marak karena di kelilingi Presiden Jokowi Islamphobia atau ketakutan segala sesuatu tentang Islam.
“Saya bisa mengatakan, di samping Jokowi itu banyak orang yang anti Islam, banyak Islamopobhia di sekitar Jokowi,” kata Fahri dalam Seminar Nasional Pemuda Al Irsyad bertajuk “Sejarah Pergerakan Pemuda Islam di Indonesia”, di Surabaya, Sabtu (21/7) malam.
Sehingga, lanjut Fahri, hal itu tentunya menjadi persoalan serius bagi pemerintahan Kabinet Kerja saat ini. Sebab, Jokowi, justru dianggap seolah membiarkan kelompok anti Islam tersebut.
“Itu problem Jokowi, dia kosong dan membiarkan orang-orang yang anti Islam disekitarnya. Karena itu dia bukan jodoh umat,” papar politikus PKS itu.
Atas dasar itu, Fahri menyarankan, agar bangsa Indonesia khususnya umat muslim mencari jodoh pemimpin yang memiliki kepedulian serta berjiwa umat untuk kepentingan bangsa dan negara ke depan.
“Bagaimana menghadapinya, saya sudah bilang waktu pidatu di 411, saya pidato di reuni 212, saya katakan, kita ini mencari jodoh, kita ini mesti mencari jodoh bagi umat seorang pemimpin yang mengerti roh dan jiwa umat,” tegas dia.
“Kalau tidak tinggal tunggu waktu, sebab dia terinfiltrasi, karena jiwanya kosong, akhirnya banyak penghianatan,” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman, menyampaikan laporan pencapaian…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR TB Hasanuddin menyoroti laporan media internasional terkait permintaan…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal menyoroti aksi brutal Warga Negara…
MONITOR, Depok - Arah pembangunan di sektor pendidikan di Kota Depok tengah disorot Fraksi Partai…
MONITOR, Jakarta - Lifepal, marketplace asuransi terbesar di Indonesia, memperkuat portofolio produknya dengan menggandeng penyedia…
MONITOR, Jakarta - Pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) Reguler akan ditutup pada 17 April…