PEMERINTAHAN

Kementan Dorong Percepatan Serapan Beras Bulog di Divre Jawa Timur

MONITOR, Surabaya – Dalam upaya mendorong percepatan serapan beras oleh Perum Bulog, khususnya di wilayah Divre Jawa Timur, Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian melaksanakan rapat koordinasi dengan para stakeholder terkait di kantor Subdivre Surabaya Utara dan Subdivre Surabaya Selatan, Kamis 19 Juli 2018.

Target sergap tahub 2018 di subdivre Surabaya Utara yang meliputi Kabupaten Sidoarjo, Gresik dan Kota Surabaya sebanyak 74.300 ton. Sampai 19 Juli 2018 baru terealisasi 18.186 ton atau 24,5%. Target serapan harian beras sebesar 193 ton. Rata-rata serapan pada minggu II Juli sebesar 367 ton, sudah diatas target harian.

Pada minggu III Juli sampai dengan hari Rabu, rata-rata harian mencapai 267 ton dan akan ada peningkatan sesuai komitmen para mitra dan Kasubdivre Surabaya Utara.

Untuk mengejar serapan lebih banyak, Kepala Pusat Ketersediaan dan Kerawanan Pangan BKP, Benny Rahman yang memimpin rakor mengharapkan perlu kerja keras dan koordinasi yang lebih intensif.

“Koordinasi antara Kasubdivre, satker, mitra kerja dan stakeholder terkait seperti Dinas Pangan, Dinas Pertanian, Perpadi, TNI/Kodim, gapoktan/poktan di lapangan perlu lebih ditingkatkan lagi, agar serapan beras Bulog bisa memenuhi target,” ujar Benny.

Menurut Benny, perum Bulog dalam hal ini Divre maupun subdivre perlu lebih aktif, jemput bola dilapangan untuk menyerap beras.

Pada kesempatan tersebut juga disepakati kontrak (PO) baru sebanyak 310 ton dari mitra yang hadir, dan disepakati akan terus ditingkatkan untuk mengejar target sekitar 50% pada akhir Agustus 2018.

Untuk meningkatkan serapan beras dan meminimalisir beras mitra ditolak karena kualitas, Kasubdivre Surabaya Utara juga menyepakati untuk mengirim petugas/surveyor untuk mengecek kualitas beras sebelum dikirim ke gudang Bulog.

Sedangkan target sergap subdivre Surabaya Selatan yang meliputi Kab/Kota Mojokerto dan Kabupaten Jombang sebanyak 47.500 ton, dan sampai 18 Juli 2018 baru terealisasi 19.555 ton (41,2%). Target serapan beras harian 493 ton.

Rata-rata serapan pada minggu II Juli sebesar 247 ton (50%). Pada minggu III Juli rata-rata baru mencapai 261 ton. Kedepan diperkirakan ada peningkatan sesuai komitmen mitra bulog dan Kasubdivre Surabaya Selatan.

Disepakati target serapan mencapai 50% atau 23.750 ton pada akhir Juli 2018.

Selain dari Kementan, rakor juga dihadiri Kadivre Jawa Timur, Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan, Kasubdivre Surabaya Selatan, perwakilan Kodim, Dinas Pertanian Kabupaten, Dinas Pangan, BPTP, Kepala Gudang, dan Mitra Bulog.

Recent Posts

Kloter KJT 28 Tutup Layanan Makkah, Jemaah Terkonsentrasi di Madinah

MONITOR, Jakarta - Operasional penyelenggaraan haji di Makkah hari ini berakhir ditandai pelepasan jemaah kloter…

5 jam yang lalu

Soal Illegal Fishing, Prof Rokhmin Desak KKP Ambil Langkah Total Football

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Rokhmin Dahuri, melontarkan kritik tajam dalam…

8 jam yang lalu

Marak Kasus Virus Hanta, Puan Minta Tindakan Cepat dan Terpadu Hadapi Ancaman Zoonosis

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti temuan sejumlah kasus virus Hanta tipe…

12 jam yang lalu

Intoleransi Berujung Kasus Pidana di Sukabumi, DPR Ingatkan Beribadah Hak Setiap Warga

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Sarifudin Sudding menyampaikan keprihatinan atas insiden pembubaran…

13 jam yang lalu

Kemenag Siapkan Monev KIP 2025, Optimistis Raih Hasil Maksimal

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama mulai mempersiapkan pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi (Monev) terhadap layanan informasi…

14 jam yang lalu

Prof Rokhmin Minta Kementan Agar Tak Terobsesi pada Angka Produksi

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Rokhmin Dahuri, menyampaikan kritik tajam soal…

15 jam yang lalu