BUMN

Pembangunan Tol Manado-Bitung Kebut Progress Konstruksi

MONITOR, Jakarta – Kemajuan positif terlihat pada pembangunan Jalan Tol Manado-Bitung. Catatan itu tak terlepas dari upaya percepatan pengerjaan proyek sepanjang 39,9 kilometer ini. Percepatan yang dimaksud mencakup konstruksi dan pengadaan lahan. Hingga akhir Juni lalu, kemajuan konstruksi Jalan Tol Manado-Bitung untuk Seksi 2A (Airmadidi-Danowudu) telah mencapai 56,34% dan Seksi 2B (Danowudu-Bitung) mencapai 8,23%.

Sementara itu, pengadaan lahan untuk jalan utama yang dikelola oleh PT Jasamarga Manado Bitung (JMB) pada Seksi 2A (Airmadidi-Danowudu) sebesar 98% dan Seksi 2B (Danowudu-Bitung) sebesar 63% . Targetnya, jalan tol ini beroperasi pada pertengahan tahun 2019.

“Sejauh ini, pembangunan Jalan Tol Manado-Bitung mengalami kemajuan positif. Percepatan yang kami lakukan meliputi bidang konstruksi dan pembebasan lahan. Dari segi konstruksi pekerjaan rigid di Seksi 2A sudah mencapai 9 Km dan beberapa lokasi sudah dilakukan pemasangan pagar pengaman jalan ( guardrail). Sedangkan untuk pembebasan lahan, kami melakukan koordinasi dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) maupun Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pengadaan Lahan. Khusus untuk Lokasi Simpang Susun, Badan Pertanahan Nasional (BPN) telah menambah Tim Satuan Tugas untuk percepatan pengukuran bidang tanah,” ujar Direktur Utama PT Jasamarga Manado Bitung George IMP Manurung.

Jalan Tol Manado-Bitung akan menghubungkan dua kota terbesar di Sulawesi Utara, yakni Manado dan Bitung. Proyek ini dibagi menjadi empat seksi, yaitu Seksi 1A (Ring Road Manado-Sukur) sepanjang 7,9 Km, Seksi 1B (Sukur-Air Madidi) sepanjang 7 Km, Seksi 2A (Airmadidi-Danowudu) sepanjang 11,5 Km dan Seksi 2B (Danowudu-Bitung) sepanjang 13,5 Km. PT JMB melaksanakan pekerjaan konstruksi untuk Seksi 2A (Airmadidi-Danowudu) dan Seksi 2B (Danowudu-Bitung) pada pembangunan jalan tol pertama di Sulawesi Utara ini, sedangkan sisanya dibangun oleh Pemerintah.

Jalan Tol Manado-Bitung diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di kawasan Manado, Minahasa Utara, dan Bitung serta menjadi jalan akses utama menuju Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan Pelabuhan Internasional Bitung.

Tak hanya itu, kehadiran jalan tol ini dapat memangkas waktu tempuh dari Kota Manado ke Kota Bitung. Saat ini, waktu tempuh antara kedua kota itu berkisar antara 90 hingga 120 menit melalui jalur darat. Nantinya, waktu tempuh itu dapat terpangkas menjadi hanya 45 menit setelah Jalan Tol Manado-Bitung beroperasi.

Recent Posts

Sebanyak 17.221 Peserta Lolos Seleksi CPNS Kemenag Tahun Anggaran 2024

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama hari ini mengumumkan hasil akhir seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil…

1 jam yang lalu

PSSI Umumkan Dua Asisten Pelatih Baru Timnas Indonesia, Ini Profilnya

MONITOR, Jakarta - PSSI resmi menetapkan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru timnas Indonesia selang beberapa…

5 jam yang lalu

Anis Matta: Indonesia Konsen Dua Hal Dalam Mendukung Suriah

MONITOR, Jakarta - Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) RI Anis Matta mengatakan, Pemerintah Indonesia konsen…

8 jam yang lalu

Kembali Bertolak ke Saudi, Menag Bawa Misi Presiden Prabowo untuk Peningkatan Kualitas Haji

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar bertolak ke Arab Saudi untuk melaksanakan tugas dari…

13 jam yang lalu

Menag Canangkan Kurikulum Cinta untuk Rawat Kerukunan

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar, menekankan bahwa kerukunan umat beragama adalah nilai jual…

13 jam yang lalu

Jadwal Live Streaming Arsenal vs Manchester United di Piala FA

MONITOR, Jakarta - Arsenal dan juara bertahan Manchester United akan bertemu di Emirates Stadium pada…

20 jam yang lalu