MONITOR, Jakarta – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Arief Budiman, mengaku pihaknya pada saat melakukan penghitungan suara Pilkada, server mengalami masalah sehingga membuat website down. Menurutnya website lembaga yang dipimpinnya itu telah diserang oleh peretas (hacker).
“Iya (diserang). Tapi enggak tahu saya, coba tanya ahli IT. Yang jelas sistem kita diserang ya. Kalau diserang (hacker) itu kan caranya macam-macam,” kata Arief di Kawasan Cikini, Jakarta, Sabtu (30/6/18).
Tak hanya itu, Arief pun mengatakan bahwa website KPU diserang hampir setiap waktu. Diakuinya, meskipun sudah berkali-kali dibersihkan oleh pihaknya, namun tetap saja hacker menggangu.
“Hampir setiap menit kita diserang,” paparnya.
Dengan begitu, ia menegaskan karena hal itu kerja KPU pun menjadi terhambat. Meski begitu, Arief memastikan, bahwa serangan yang dilakukan hacker kepada server KPU itu tidak serta merta mempengaruhi perolehan suara yang sudah masuk.
“Tapi, selama ini tidak ada serangan yang mempengaruhi perolehan suara,” terangnya.
MONITOR, Jakarta - Indonesia dan Arab Saudi terus berupaya meningkatkan kerja sama yang komprehensif di…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI Daniel Johan merespons keluhan para nelayan akibat…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Usaha, Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP)…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher mengecam keras kasus kekerasan…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani mengajak semua elemen bangsa dan seluruh masyarakat…
MONITOR, Bali - Direktur Center for Inter-Religious Studies and Traditions (CFIRST) Arif Mirdjaja ikut berkomentar…