MONITOR, Jakarta – Presiden Jokowi angkat bicara terkait netralitas TNI, Polri dan BIN (Badan Intelejen Negara) di Pilkada Serentak 27 Juni 2018 mendatang. Menurut Jokowi, netralitas itu bersifat mutlak.
“Ini sudah saya tegaskan untuk disampaikan ke jajaran yang ada di Polri, TNI dan BIN. Saya sampaikan kepada Kepala BIN, Kapolri dan kepada Panglima TNI,” katanya menjawab wartawan usai meninjau Komplek Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Senin (25/6) sore.
Jokowi menegaskan hal itu menanggapi keraguan yang disampaikan sejumlah pihak terhadap netralitas TNI, Polri, dan BIN dalam penyelenggaraan Pilkada Serentak pada Rabu (27/6) mendatang.
Menurutnya, soal netralitas ketiga lembaga itu tidak perlu ditanyakan lagi.
Untuk itu, Jokowi mengajak masyarakat untuk bersama-sama mengawasi netralitas TNI, Polri, dan BIN.
“Kalau dilihat ada tidak netral silakan dilaporkan ke Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu). Jelas sekali saya kira,” tandasnya.
MONITOR, Jakarta - Stasiun Bakamla Sambas melalui unsurnya yakni Catamaran 505 bersama Satuan Kepolisian Air…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menerima kunjungan Direktur Utama Pos Indonesia Faizal…
MONITOR, Jakarta - Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar serta dosen tetap…
MONITOR, Jakarta - Pelatih tim U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, optimistis anak asuhnya mampu meredam Uzbekistan,…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto, minta Pemerintah segera mencabut izin usaha…
MONITOR, Jakarta - Dalam rentang waktu lima bulan belakangan, omset penjualan online produk minuman milik…