Wakil Ketua DPR RI periode 2014-2019, Fadli Zon (dok; Rangga/Monitor)
MONITOR, Jakarta – Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon menyarankan, agar kegiatan yang melibatkan pengibaran bendera Israel dalam acara tradisi di Papua, untuk segera dihentikan.
Hal itu menanggapi pernyataan Kapolda Papua Irjen Pol Boy Rafli Amar yang mengatakan, pengibaran bendera Israel dalam kegiatan acara di Jayapura, Papua sebagai sebuah tradisi.
“Di sini masyarakat akan menilai, dan sebaiknya pengibaran bendera (Israel) tersebut lebih baik dihentikan sebelum menimbulkan kesalahpahaman yang lebih meluas,” kata Fadli di Komplek Parlemen, Senayan, Jumat (18/5).
Menurut dia, perilaku yang diperlihatkan Polisi dalam penanganan suatu peristiwa yang sama-sama mengenakan bendera sebagai suatu simbol mendapat perlakukan yang berbeda, alias tidak adil.
Padahal, Indonesia dengan Israel tidak memiliki hubungan diplomatik apapun. Bahkan, bertentangan dengan konstitusi, sebab, Indonesia menentang penjajahan.
“Ada dimana bendera yang dikibarkan umat Islam (sebagai panji Rasulullah) justru mendapat perlakukan berbeda, dihalang-halangi dan dilarang (dikibarkan), bahkan ada bendera Palestina juga sempat dikritisi, sementara bendera Israel justru diberi kebebasan,” papar wakil ketua umum DPP Partai Gerindra itu.
“Jadi ada diskriminasi dalam penanganan ini,” pungkasnya
MONITOR, Jakarta - Sekretaris Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Affandi Affan menyampaikan apresiasi tinggi kepada pemerintahan…
MONITOR, Jakarta - Direktorat Jenderal Pendidikan Islam menggelar Malam Anugerah Pesantren Award 2025. Ajang ini…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian melaporkan capaian kinerja positif Industri Pengolahan Non Migas (IPNM) sepanjang…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama (Menag), Nasaruddin Umar, mendorong para santri dan pesantren di seluruh…
MONITOR, Jakarta - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memberikan apresiasi dan rasa bangga yang luar…
MONITOR, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mendampingi Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto…