MONITOR, Jakarta – Presiden Joko Widodo menegaskan akan mengeluarkan Perppu tentang penanggulangan terorisme apabila RUU anti Terorisme belum dirampungkan DPR. Terkait sikap Jokowi, Fraksi Partai Golkar pun angkat bicara.
Wakil Ketua Fraksi Golkar bidang Polhukam Meutya Hafid menyatakan, pihaknya siap berkomitmen menyelesaikan draft RUU anti Terorisme di masa sidang mendatang. Ia mengaku semenjak digulirkannya RUU tersebut, fraksinya tak pernah berniat memperlambat atau menahan pembahasan draft itu.
“Karena itu fraksi Partai Golkar mendorong agar semua pihak mengedepankan kepentingan utama bangsa, dan melepas ego sektoral ataupun instansi dalam menyelesaikam RUU anti Terorisme,” ujar Meutya dalam keterangan yang diterima MONITOR, Senin (14/5).
Selain itu, dikatakan Meutya, fraksi Golkar juga memandang seluruh kekuatan bangsa perlu dilibatkan dalam menumpas terorisme baik Kepolisian, TNI juga BNPT dan berbagai instansi lainnya.
“RUU Anti Terorisme juga secara komprehensif perlu mengatur upaya-upaya deradikalisasi sebagai upaya paralel dengan langkah-langkah penumpasan aksi teror,” tegasnya.
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi II DPR RI Zulfikar Arse Sadikin menanggapi adanya usulan…
MONITOR, Jakarta - Menag Nasaruddin Umar hari ini, Minggu (24/11/2024), menggelar Rapat Koordinasi di Kantor…
MONITOR, Jakarta - Berikut jadwal sepakbola malam ini menyajikan laga menarik antara Ipswich Town bertemu…
MONITOR, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menjalin sinergi lintas sektor guna meningkatkan efektivitas…
MONITOR, Jakarta - Pertamina Eco RunFest 2024 yang berlangsung di Istora Senayan Jakarta pada Minggu…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) memberi penghargaan kepada lima qari, qariah, dan hafiz yang…