MONITOR, Jakarta – PT Pertamina terus mengupayakan jaminan keselamatan bagi seluruh pekerjanya. Salah satunya dengan pengecekan penggunaan seat belt pada saat meninggalkan kantor.
Bagi pengendara roda 4 penggunaan seat belt seringkali diabaikan. Untuk menghindari hal tersebut, kantor Pusat Pertamina menggelar simulasi pada Jumat (11/5). Sejumlah anggota security dibantu dengan petugas HSSE mengingatkan para pengendara dan penumpangnya untuk mengenakan seat belt saat meninggalkan area kantor pusat.
Assisten Manajer Security Head Office Pertamina Dwi Agung Susilo mengatakan, upaya mengenakan seat belt diharapkan mampu menjadi budaya keselamatan berkendara.
“Yang kita upayakan adalah mengingatkan seluruh pengendara roda 4 untuk taat mengenakan seat belt. Sesuai UU Nomor 14 tahun 1992, pemakai kendaraan roda empat atau lebih wajib menggunakan sabuk pengaman,” ujarnya.
Menurut Dwi, hal ini sejalan dengan Golden Rules HSSE Pertamina, yakni patuhi, intervensi, dan peduli.
“Ini yang harus dilakukan patuhi aturan, lakukan intervensi jika melihat tindakan atau situasi tidak aman dan saling peduli,” imbuhnya.
Rahman Husaini yang merupakan tamu perusahaan tak menyangka akan diingatkan menggunakan seat belt ketika hendak keluar area kantor pusat Pertamina.
“Bagus ditiru perusahaan lain nih. Selain menunjukkan perhatian, kita juga diingatkan untuk taat peraturan,” ujarnya sembari mengacungkan jempol.
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyatakan bahwa peringatan Hari Sumpah Pemuda 2025…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mendorong keterlibatan Anggota Dewan Kabupaten…
MONITOR, Jakarta - Indonesia merupakan salah satu negara pengirim tenaga kerja terbesar di kawasan Asia…
MONITOR, Jakarta - Wakil Menteri Agama (Wamenag) Romo Syafi’i memimpin Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda…
MONITOR, Jakarta - Sekretaris Jenderal Kementerian Agama (Sekjen Kemenag) Kamaruddin Amin meminta Universitas Islam Negeri…
MONITOR, Jakarta - Banyak desa di Indonesia memiliki potensi ekonomi lokal yang besar, namun seringkali…