MONITOR, Gowa – Black campaign atau kampanye hitam yang baru-baru menimpa pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel nomor urut 3, Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman merupakan fitnah yang sangat kotor.
Hal tersebut disampaikan oleh Raja Gowa, Andi Maddusila Karaeng Ijo yang diwakili oleh Andi Hasanuddin Karaeng Ijo saat acara Deklarasi Komunitas Kerajaan Gowa untuk Pemenangan Prof Andalan di Gedung De’ Bollo, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Minggu (13/5).
“Masalah kampanye hitam, itu merupakan fitnah. Dan yang melakukan hal tersebut adalah calon pemimpin yang kotor,” tegasnya.
Karaeng Sila pun mengajak untuk seluruh simpatisan yang hadir terdiri dari komunitas Bentor, Ojek dan para relawan untuk tidak memilih pemimpin yang busuk.
“Untuk apa pilih pemimpin yang busuk hatinya. Percuma, mau jadi apa Sulsel nantinya kalau dipimpin oleh pemimpin yang kotor,” tambahnya.
Karaeng Sila pun mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Gowa untuk memilih pemimpin yang jujur dan bersih dari korupsi.
“Kita satukan tujuan untuk mendukung penuh calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel nomor urut 3, Nurdin Abdullah – Andi Sudirman Sulaiman,” jelasnya.
MONITOR, Jakarta – Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersinergi dengan Kementerian Pertahanan RI (Kemhan) terus memacu…
MONITOR, Jawa Tengah - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman melepas ekspor…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama terus memperkuat komitmen peningkatan literasi Al-Qur’an di lingkungan pendidikan nasional.…
MONITOR, Jakarta - Seleksi Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) tingkat pusat untuk musim haji 1447…
MONITOR, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto mengunjungi lokasi terdampak bencana di Posko Pengungsi yang berlokasi…
MONITOR, Jakarta - PT Kereta Api Pariwisata (KAI Wisata) sebagai pengelola Tenaga Alih Daya (Frontliner)…