MONITOR, Jakarta – Pengurus Pusat Forum Komunikasi Dai Muda Indonesia (FKDMI) mengutuk keras tindakan pengeboman yang diduga dilakukan teroris di tiga gereja di Kota Surabaya Jawa Timur, Ahad (13/05) pagi.
“FKDMI mengutuk keras pelaku pengeboman di Surabaya.Tindakan tersebut sangat biadab dan jauh dari nilai-nilai agama manapun,” ujar Moh. Nur Huda Ketua Umum FKDMI dalam pernyataanya, Ahad (13/5).
Tiga gereja di Surabaya yang menjadi sasaran pengeboman tersebut adalah Gereja Santa Maria Tak Bercela (SMTB) di Ngagel, GKI di Jalan Diponegoro dan GPPS Sawahan di Jalan Arjuna.
“FKDMI mengharap kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan memberikan kepercayaan kepada negara melalui aparat keamanan untuk mengambil langkah-langkah yang tegas dan tuntas” tegas Nur Huda.
Disamping itu, FKDMI juga menyampaikan rasa duka yang mendalam kepada segenap keluarga korban bom serta berharap masyarakat dapat lebih empati kepada korban dan keluarga korban dengan tidak langsung membagi informasi peristiwa pengeboman ini dengan menyebar foto dan video korban yang mengenaskan.
MONITOR, Jakarta - Program Studi Hukum Ekonomi Syariah (HES) Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Kiai…
MONITOR, Jakarta - Direktorat Guru dan Tenag Kependidikan (GTK) Madrasah menjalin kerja sama dengan Kementerian…
MONITOR, Jakarta - Kabar baik bagi para pelaku usaha dan eksportir. Pemerintah Indonesia dan Pemerintah…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Emanuel Melkiades Laka Lena bersama Menteri…
MONITOR, Jakarta - Deputi Komunikasi BPJS Ketenagakerjaan menyampaikan angka tersebut sudah memenuhi 22,36% dari total…
MONITOR, Jakarta - Produk-produk dekorasi rumah Indonesia berhasil mencatatkan potensi transaksi sebesar USD 295,74 ribu…