HANKAM

Negara harus Waspada terhadap Ancaman Kekerasan dan Aksi Terorisme

MONITOR, Jakarta – Kerusuhan yang terjadi narapidana teroris dengan densus 88, Selasa malam (8/5) di Rutan Salemba cabang Mako Brimob, Depok, Jawa Barat menjadi perhatian masyarakat. Terlebih, dalam peristiwa tersebut lima anggota Polri gugur.

Menanggapi peristiwa tersebut, Sugeng Bahagijo Direktur Eksekutif INFID menjelaskan kerusuhan yang melibatkan 156 narapidana membuktikan bahwa ekstremisme kekerasan dan terorisme bukan sekadar ancaman, tetapi merupakan masalah riil yang menuntut negara untuk lebih waspada, lebih tegas dan segera merumuskan kebijakan penanganan yang lebih komprehensif dan menyeluruh.

Sugeng menyatakan, INFID mengapresiasi kinerja Polri dan menyatakan belasungkawa  terhadap tewasnya kelima anggota Polri yang telah berjuang melawan terorisme sampai akhir hayat. Dirinya mengutuk dan mengecam tindakan ekstremisme-kekerasan dan terorisme yang sampai saat ini masih riil menjadi ancaman di negeri ini.

“Pemerintah harus tegas menindak pelaku terorisme dan melindungi warga dari ancaman kelompok teroris serta ideologinya yang tidak hanya disebarkan di dunia nyata tetapi juga di dunia maya dan menyasar anak muda.” katanya dalam siaran pers yang diterima MONITOR, Jumat (11/5).

Sugeng menambahkan bahwa INFID mendorong pemerintah untuk menanggulangi terorisme dari hulu ke hilir secara komprehensif, efektif dan strategis. Lanjut ia mengimbau pemerintah dan masyarakat sipil untuk tidak meremehkan bahaya dari ideologi ekstremisme-kekerasan dan terorisme, terutama pengaruhnya terhadap anak muda sebagai calon pemimpin di masa depan.

“Perlu adanya sinergi dari pemerintah dan masyarakat sipil untuk memperkuat upaya-upaya penanggulangan ekstremisme-kekerasan dan terorisme di Indonesia” tandasnya.

Terakhir Sugeng bersama INFID mendorong pemerintah pusat dan pemerintah lokal untuk memiliki Rencana Aksi Nasional dan Rencana Aksi Daerah terkait penanggulangan ekstremisme kekerasan dan terorisme dari hulu ke hilir yang bersifat partisipatif, inklusif serta berdasarkan prinsip HAM dan demokrasi.

Recent Posts

PPIH Pastikan Layanan Mina Disiapkan Hingga 13 Zulhijjah bagi Jemaah Nafar Tsani

MONITOR, Jakarta - Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Mukhlis M Hanafi memastikan…

5 jam yang lalu

Pertamina Jamin Pasokan Energi dan Salurkan Lebih Dari 3.800 Hewan Kurban

MONITOR, Jakarta - PT Pertamina (Persero) tetap beroperasi secara maksimal selama masa libur Iduladha 1446H, guna…

5 jam yang lalu

Kemenag Jelaskan Tentang Solusi Masalah Pergerakan Jemaah dari Muzdalifah ke Mina

MONITOR, Jakarta - Pemberangkatan jemaah haji Indonesia dari Muzdalifah ke Mina mengalami keterlambatan dari target…

10 jam yang lalu

Milad ke-68 UIN Jakarta, Meneguhkan Jati Diri, Menatap Masa Depan Global

MONITOR, Jakarta - Tanggal 1 Juni 2025 menandai peristiwa penting bagi Universitas Islam Negeri (UIN)…

13 jam yang lalu

Dirut Jasa Marga Ingatkan Masyarakat Manfaatkan Diskon Tarif Tol di 10 Ruas Tol Strategis Jasa Marga

MONITOR, Jakarta - Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Rivan Achmad Purwantono mengingatkan masyarakat…

16 jam yang lalu

Prof Rokhmin: Selamatkan Raja Ampat dari Kerusakan oleh Pertambangan Nikel

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI fraksi PDI Perjuangan Prof Rokhmin Dahuri angkat…

19 jam yang lalu