PARLEMEN

Soal Pansus TKA, Ini Sikap PAN

MONITOR, Jakarta – Partai Amanat Nasional (PAN) belakangan dikabarkan tengah mendalami usulan pembentukan Pansus angket Tenaga Kerja Asing (TKA). Hal itu menyusul usulan dari beberapa anggota dewan yang sudah menandatangani kesepakatan untuk membentuk pansus tersebut.

Meski demikian, Ketua Umum PAN Zulkfili Hasan enggan menanggapi perihal tersebut lebih jauh. Akan tetapi Zulkifli malah menyerahkan hal tersebut kepada Fraksi PAN sendiri untuk memutuskan apakah akan bergabung dalam Pansus itu atau tidak.

“Nanti saya serahkan ke fraksi lah di DPR ya. Gimana bagusnya menurut fraksi saya di DPR,” kata Zulkifli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (2/5).

Namun demikian, Zulhas begitu biasa ia disapa sangat menyayangkan jika saja tenaga kerja asing sengaja dilegalkan oleh pemerintah untuk masuk ke Indonesia. Kata dia, seharusnya Presiden Joko Widodo lebih memprioritaskan warga lokal ketimbang asing. Sebab, ditengah masyarakat masih kurang lapangan kerja.

“Kalau kita ini butuh kerja, kenapa orang kita sampai ke sana (luar negeri), jadi kuli ke Malaysia, kemana itu karena kita kurang lapangan pekerjaan,” tukasnya.

Dengan begitu, Zulhas yang juga merupakan Ketua MPR RI ini, dengan tegas mengatakan kalau persoalan terkait tenaga kerja asing itu tak dapat ditawar. Menurutnya, hal itu boleh saja apabila ada suatu jenis pekerjaan yang tidak bisa dilakukan oleh pekerja lokal.

“Jadi saya sekali lagi, soal tenaga kerja nggak bisa ditawar. Harus yang bisa dikerjakan oleh kita, kita tenaga kerja Indonesia. Kecuali yang kita nggak bisa. Kalau kita nggak bisa ya itulah, kita datangkan dari luar. Kan begitu,” bebernya.

Seperti diberitakan MONITOR sebelumnya, Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon tengah menggalang sejumlah tanda tangan dari anggota DPR lain untuk menyetujui usulan dibentuknya Pansus TKA. Diketahui saat ini, tercatat ada enam anggota DPR yang telah menandatangani usulan tersebut.

Recent Posts

Di Forum Parlemen Dunia, Wakil Ketua BKSAP Dorong Optimalisasi Peran Perempuan pada Proses Perdamaian

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antara Parlemen (BKSAP) DPR RI, Irine Yusiana…

2 jam yang lalu

Timnas RI U-17 Lolos ke Piala Dunia, Puan: Garuda Muda Harapan dan Kebanggaan Seluruh Rakyat Indonesia

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan kebanggaannya atas prestasi Timnas Sepak Bola…

2 jam yang lalu

Diapresiasi, Dukungan DPR untuk Isu Krisis Kemanusiaan Myanmar di Forum Global

MONITOR, Jakarta - Inisiasi DPR RI melalui Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) terkait isu krisis…

2 jam yang lalu

Prof Rokhmin Ingatkan Kepala Daerah Jujur dan Akurat Laporkan Stok Pangan ke Presiden RI

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Rokhmin Dahuri, mengingatkan para kepala daerah,…

2 jam yang lalu

Harapan Haji Ideal dan Peran BPH Tahun 2025

Oleh: H. Husny Mubarok Amir Pelaksanaan Haji yang ideal tentu menjadi harapan semua kalangan, baik…

3 jam yang lalu

Sertifikat Halal Jadi Trade Barrier Dengan Amerika

MONITOR, Jakarta - National trade estimate report tertanggal 6 April 2025 dari pemerintah amerika mengkritisi…

3 jam yang lalu