MONITOR, Medan – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Provinsi Sumatera Selatan (Sumut) 27 Juni mendatang, pasangan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus (DJOSS) ditengarai melakukan money politik berkedok pembagian paket sembako dan kaos kepada warga.
Pembagian paket sembako dan kaos DJOSS ini diungkap oleh Muhamad Hendra Nugraha melalui unggahan di akun facebook pribadinya.
“Sore ini dapat kiriman bungkusan plastik merah yang setelah dibuka ternyata berisi kaos DJOSS (Djarot-Sihar), gula 1 kg, minyak 1 liter, dan beras 1 kg, ” tulis Muhammad Hendra Nugraha, Senin (30/4).
Pembagian sembako dalam proses Pilkada jelas dilarang. Pasangan DJOSS terindikasi melanggar Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) no 4 tahun 2017 pasal 71. Pasal itu menyebutkan bahwa “Partai Politik atau Gabungan Partai Politik, Pasangan Calon dan/atau Tim Kampanye dilarang menjanjikan dan/atau memberikan uang atau materi lainnya untuk mempengaruhi Pemilih.”
MONITOR, Jakarta - Tanwir II Nasyiatul Aisyiyah yang berlangsung pada 4–6 September 2025 di Kota…
MONITOR, Jakarta - Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, Nyayu Khodijah, menegaskan bahwa…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar mengajak umat Islam untuk meneladani kepribadian Nabi Muhammad…
MONITOR, Jakarta - Langkah DPR RI berbenah diri di bawah kepemimpinan Ketua DPR Puan Maharani…
MONITOR, Jakarta - Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia, Ubaid Matraji mengatakan penetapan Eks Mendikbudristek…
MONITOR, Jakarta - Politisi senior PPP Jakarta yang juga eks Anggota DPRD DKI Jakarta dua…