MONITOR, Jakarta – Keputusan PT Telkom membagikan dana Corporate Social Responsibilty (CSR) sebesar Rp 3,5 miliar untuk gereja dan Rp 100 juta untuk masjid rupanya memicu reaksi dari banyak kalangan. Pasalnya, kegiatan penyaluran dana CSR PT Telkom itu dinilai diskriminatif.
Menanggapi itu, Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Azam Azman menilai kegiatan CSR yang dilakukan Telkom selama ini tak ada masalah karena selalu memberikan nilai manfaat, membantu program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.
“Kegiatan CSR yang dilaksanakan Telkom sebagaimana CSR dari BUMN lainnya saya lihat amat bermanfaat, cukup membantu program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat,” kata Wakil Ketua Komisi VI DPR pada diskusi ‘Menyoal Kinerja PT. Telkom’ di Jakarta, Selasa (24/4).
Menurut pengamatannya, perusahaan seperti Telkom, selalu melihat berbagai aspek dalam melakukan kegiatan CSR.
“Sejauh pengamatan kami penyaluran CSR Telkom biasanya dilaksanakan di seluruh Indonesia. Target kegiatan CSR Telkom pun kami perhatikan cukup merata, tidak hanya untuk kelompok masyarakat tertentu,” katanya.
MONITOR, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto memberikan penghargaan dan Kenaikan Pangkat Luar…
MONITOR, Jakarta - Hari ini, 8 Zulhijah 1446 H bertepatan tanggal 4 Juni 2025 jemaah…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi XI DPR RI Charles Meikyansah berpandangan kebijakan paket stimulus ekonomi…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani mengingatkan para Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH)…
MONITOR, Jakarta - Ribuan calon jemaah haji furoda Indonesia gagal berangkat ke tanah suci usai…
MONITOR, Jakarta - Dekarbonisasi di sektor transportasi memerlukan solusi inovatif. Pertamina NRE berkolaborasi dengan perusahaan Perancis,…