Jumat, 19 April, 2024

Tentara Filipina Tewaskan Tiga Terduga Teroris Tak Jauh dari Kota Marawi

MONITOR, Jakarta – Tentara Filipina melumpuhkan tiga orang terindikasi terlbat dengan jaringan teroris yang menguasai kota Marawi tahun lalu, tiga terduga teroris tersebut tewas dalam sebuah operasi termasuk satu orang tersangka dijebloskan kedalam penjara, Jumat (9/2).

Dilansir Reuters, ketiga pria tersebut tewas dalam baku tembak yang terjadi pada hari Kamis di kota Pantar, tepat diluar kota Marawi yang kini dalam kondisi hancur sebagian akibat konflik yang berlangsung lima bulan di kota tersebut. Sekaligus menjadi pertempuran militer terbesar dan terpanjang di Filipina sejak Perang Dunia Kedua.

Kendati angkatan bersenjata akhirnya menang dalam pertempuran tersebut, kehadiran beberapa kelompok Maute, yang diperangi saat itu mengindikasi para ekstrimis belum mau hengkang dari kawasan tersebut, dan diduga terus berupaya mendirikan kekhalifahan Asia Timur.

Seorang Juru Bicara Militer Filipina, Mayor Ronald Suscano mengatakan, tiga orang yang terbunuh pada hari Kamis tersebut telah berupaya kabur saat pasukan keamanan menyerbu persembunyian mereka. Empat senapan serbu, peluncur granat dan senjata api yang dicuri dari polisi beserta amunisinya berhasil disita pihak berwenang di lokasi kejadian.

- Advertisement -

Dalam operasi tersebut pasukan keamanan juga berusaha menangkap Omar Daiser, yang kabur bersama tahanan lain pada 23 Mei tahun lalu ketika kelompok Maute menyerbu Penjara Kota Marawi, menjarah sebuah gudang polisi dan menguasai bagian lain kota tersebut.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER