Categories: EKONOMIINDUSTRI

Menperin Dorong 750 Tenaga Pelajar Siapkan SDM Berkualitas

MONITOR, Jakarta – Kementerian Perindustrian semakin meningkatkan kompetensi para guru dan dosen yang mengajar di seluruh unit pendidikan binaannya dan balai diklat industri agar mampu menghadapi era ekonomi digital termasuk Industry 4.0. Untuk itu diperlukan peta jalan dan sistem pengajaran yang terpadu sehingga bisa menciptakan sumber daya manusia (SDM) sesuai kebutuhan dunia industri saat ini.

“Kami dorong supaya mereka menyiapkan kurikulum untuk keperluan industri nasional di era digital,” kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto pada acara bertajuk Menyongsong Satu Abad Pendidikan Vokasi Industri untuk mewujudkan pendidikan sistem ganda di lingkungan kementerian perindustrian di Jakarta, Rabu (27/12).

Pada kesempatan tersebut, Menperin memberikan pengarahan kepada 750 tenaga pengajar di bawah naungan Kemenperin, yang terdiri dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Politeknik, dan Akademi Komunitas. Saat ini, Kemenperin memiliki sembilan SMK kejuruan, sembilan politeknik dan satu akademi komunitas yang telah menjadi rujukan bagi pengembangan pendidikan vokasi di Indonesia.

“Dalam pengembangan kurikulum ini, perlu mencakup tiga mata kuliah yang wajib diterapkan, yaitu Bahasa Inggris, Statistika untuk analisis data dan Koding. Waktunya cukup satu semester,” ujar Airlangga. Selain itu, menurutnya, dunia pendidikan di Indonesia harus berubah dengan menggunakan metode problem based learning dan evidence based learning.

“Sehingga siswa langsung belajar menyelesaikan permasalahan yang dihadapi dalam dunia industri,” imbuhnya. Untuk itu, Airlangga meminta agar seluruh unit pendidikan di lingkungan Kemenperin lebih berperan aktif dalam mendukung program pendidikan dan pelatihan vokasi yang sedang dikembangkan oleh pemerintah.

“Dengan SDM yang terampil, produktivitas industri dalam negeri akan bersaing di kancah global. Sebab, daya saing suatu negara ditentukan juga dengan kemajuan industrinya. Kemudian, kemajuan industri akan berimbas pada ketersediaan lapangan kerja dan pendapatan masyarakat,” paparnya.

Recent Posts

DPR: Miris Pengguna Judi Online di Indonesia Jadi Tertinggi di Dunia

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Hinca Pandjaitan menanggapi maraknya praktik judi online…

1 jam yang lalu

Siswa MAN 2 Banyumas Raih Medali Emas 3rd Indonesian Internasional Invention Expo 2024

MONITOR, Jakarta - Tim riset Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Banyumas meraih medali Emas 3rd…

4 jam yang lalu

Hardiknas 2024, Maxim Laksanakan Serangkaian Kegiatan Edukasi di Berbagai Sekolah di Indonesia

MONITOR, Jakarta - Dalam memperingati Hari Pendidikan Nasional di tanggal 2 Mei 2024, aplikator penyedia…

4 jam yang lalu

DPR Apresiasi Praktik Moderasi Beragama di Bali

MONITOR, Jakarta - Ketua Komisi VIII DPR, Ashabul Kahfi bersama sejumlah anggota hari ini melakukan…

6 jam yang lalu

MER-C Kecam Israel Terkait Temuan Kuburan Massal di Dua Rumah Sakit di Gaza

MONITOR, Jakarta - Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) mengecam keras Israel terkait temuan kuburan massal…

7 jam yang lalu

Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak

MONITOR, Jakarta - Tim U-23 Indonesia akan bertemu Irak pada laga perebutan tempat ketiga Piala…

8 jam yang lalu