MONITOR Jakarta –Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu'ti menegaskan dukungan kepada Palestina. Ia menyebut, Muhammadiyah bersama komponen pimpinan ormas Islam dan tokoh bangsa lainnya akan berupaya menyelamatkan Jerussalem dari cengkeraman Pemerintah Zionis Israel.
"Muhammadiyah akan bersama-sama dengan komponen umat Islam dan elemen bangsa lainnya berunjuk rasa di depan kedutaan USA. Pendudukan Israel atas Jerusalem dan Palestina harus dihentikan karena bertentangan dengan kemanusiaan, keadian, dan resolusi PBB tentang kedaulatan dan wilayah Palestina," ujar Abdul Mu'ti dalam keterangan persnya, Jumat (15/12).
Selain itu, Mu'ti mengatakan Muhammadiyah mendesak Pemerintahan Presiden Donald Trump untuk mencabut keputusannya, sebelum jatuh lebih banyak korban jiwa karena konflik Israel – Palestina. Muhammadiyah juga menyerukan kepada negara-negara Arab untuk bersikap tegas menentang sikap USA dan Israel.
"Solidaritas bangsa Arab penting untuk mencegah kemungkinan terjadinya kekerasan dan memberikan dukungan politik bagi perjuangan bangsa Palestina," jelasnya.
Terkait unjuk rasa bela Palestina, Mu'ti mempersilahkan warga Muhammadiyah yang memiliki kesempatan dan kemampuan dipersilakan bergabung dengan massa dengan membawa atribut dan perlengkapan yang diperlukan termasuk makanan dan obat-obatan.
"Selama melakukan aksi, hendaknya tetap menjaga ketertiban dan akhlakul karimah," ujarnya mengimbau.
MONITOR, Jakarta - Tim U-20 Indonesia kembali menjalani pemusatan latihan (TC) di Jakarta mulai Minggu…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas hari ini, Senin (29/04/2024)melantik Rektor Institut Agama…
MONITOR, Jakarta – Pertamina Group berhasil memboyong 8 penghargaan pada ajang Festival Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan…
MONITOR, Pemalang - Koordinator Nasional Pergerakan Jiwa Nusantara (KORNAS PJN) menggelar acara doa bersama dan…
MONITOR, Jakarta - Wacana kenaikan tarif Commuter Line oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan menempatkan masyarakat Jabodetabek pada tantangan…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) merespons soal isu pelarangan…