Categories: EKONOMIENERGI

Di Natuna, Pertamina Resmikan Dua SPBU Program BBM Satu Harga

MONITOR, Natuna – PT Pertamina (Persero) hari ini kembali merealisasikan pengoperasian SPBU-N di wilayah terdepan, terluar dan tertinggal (3T) yang menjadi bagian dari Program BBM Satu Harga. Dua titik SPBU-N di Kabupaten Natuna menjadi titik ke-33 dan ke-34 dari dari 54 titik yang ditargetkan dalam program Nawacita Presiden RI terkait dengan ketahanan energi nasional.

Dua titik SPBU-N yang telah melayani pembelian BBM berlokasi di Kab. Natuna itu meliputi SPBU-N 18.297.067 PT. Sunarco Jl. Abdullah, Ds. Sabang Mawang, Kec. Pulau Tiga yang melayani kebutuhan Solar untuk nelayan dan usaha perikanan, dan SPBU-N 18.297.077 PT. Bintang Utara Mandiri Jl. Raya Teluk Baruk, Ds. Sepempang, Kec. Bunguran Timur melayani pembelian Premium dan Solar untuk transportasi darat dan laut serta nelayan dan usaha perikanan.

Dua SPBU-N tersebut merupakan dua dari enam titik BBM satu harga di Kepuluan Riau. Untuk wilayah Sumatera Bagian Utara, dengan pengoperasian keduanya, genap terdapat enam titik dari sembilan titik BBM Satu Harga yang sudah beroperasi di Sumbagut, yaitu dua di Kep. Mentawai, Sumatera Barat, dua di P. Nias, Sumatera Utara, dan dua di Natuna, Kep. Riau.

General Manager MOR I PT Pertamina (Persero) Erry Widiastono menyatakan, masih terdapat empat titik BBM satu harga lainnya yang masih dalam proses pembangunan yang terletak di Kab Anambas, Kab Bintan, dan dua lokasi di Kab Natuna. Keempat titik tersebut masih dalam proses pembangunan dan diharapkan dapat segera beroperasi melayani kebutuhan masyarakat.

"Pengoperasian kedua SPBU-N ini menjadi bukti nyata hadirnya Pertamina untuk memenuhi tugas negara mendistribusikan energi hingga ke pelosok negeri, kendati tugas itu bukanlah hal yang mudah namun dengan sinergi yang kuat antara Pertamina, pemerintah, dan investor, perjuangan mewujudkan BBM satu harga di Kab. Natuna akhirnya membuahkan hasil," ungkap Erry, Senin (4/12).

Pertamina memenuhi program pemerintah dengan pemberlakuan distribusi BBM 1 harga di Kepulauan Riau sejalan dengan Peraturan Menteri ESDM No. 36 Tahun 2016, perihal percepatan Pemberlakuan Satu Harga Jenis BBM Tertentu (JBT) & Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) secara nasional, yang diberlakukan sejak 1 Januari 2017. Program ini diharapkan dapat mendukung upaya pemerintah untuk menggerakkan dan memeratakan perekonomian nasional, utamanya di wilayah 3T.

Sebelum beroperasinya kedua SPBU-N tersebut, masyarakat harus membeli Premium seharga Rp7.500 per liter, sedangkan Solar sekitar Rp6.000 per liter. "Kini dengan dukungan semua stakeholder, mereka dapat merasakan harga yang sama dengan dengan wilayah NKRI lainnya, yaitu Rp6.450 per liter Premium dan Rp5.150 per liter Solar," tegasnya. (Adv)

Recent Posts

Siswa MAN 2 Banyumas Raih Medali Emas 3rd Indonesian Internasional Invention Expo 2024

MONITOR, Jakarta - Tim riset Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Banyumas meraih medali Emas 3rd…

2 jam yang lalu

Hardiknas 2024, Maxim Laksanakan Serangkaian Kegiatan Edukasi di Berbagai Sekolah di Indonesia

MONITOR, Jakarta - Dalam memperingati Hari Pendidikan Nasional di tanggal 2 Mei 2024, aplikator penyedia…

3 jam yang lalu

DPR Apresiasi Praktik Moderasi Beragama di Bali

MONITOR, Jakarta - Ketua Komisi VIII DPR, Ashabul Kahfi bersama sejumlah anggota hari ini melakukan…

4 jam yang lalu

MER-C Kecam Israel Terkait Temuan Kuburan Massal di Dua Rumah Sakit di Gaza

MONITOR, Jakarta - Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) mengecam keras Israel terkait temuan kuburan massal…

5 jam yang lalu

Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak

MONITOR, Jakarta - Tim U-23 Indonesia akan bertemu Irak pada laga perebutan tempat ketiga Piala…

6 jam yang lalu

Panen Jagung Bersama Mentan di Sumbawa, Presiden Jokowi Tekankan Keseimbangan Harga

MONITOR, Sumbawa - Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang…

7 jam yang lalu