Categories: NASIONALPEMERINTAHAN

Kementerian ESDM Bagikan 2.500 Lampu Surya Gratis untuk Desa Terpencil

MONITOR, Dompu – Warga Desa Sori Tatanga, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat menerima bantuan Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) dari Kementerian ESDM. 

Pembagian LTSHE ini akan memberikan penerangan yang lebih baik bagi warga dua dusun di Sori Tatanga. Selama ini, warga kedua dusun tersebut hanya memanfaatkan lampu minyak untuk penerangan di malam hari.

Sebanyak 110 paket telah semua rampung dipasang. Warga sangat antusias dan gembira mendapatkan pembagian LTSHE ini. Kepala Biro Komunikasi, Layananan Informasi Publik, dan Kerja Sama (Biro KLIK), Dadan Kusdiana Kementerian ESDM yang hadir langsung menyaksikan pembagian dan pemasangan LTSHE ini berharap warga dapat merawat dengan baik lampu tenaga surya yang merupakan progran Nawa Cita Jokowi-JK  ini. 

“Mohon dirawat baik-baik.  Ke depannya diharapkan ada sambungan listrik dari PLN sehingga listrik untuk warga bisa lebih baik lagi, tidak hanya untuk penerangan,” ungkap Dadan di hadapan  seluruh warga Desa. 

Kegembiraan warga mulai dari orang tua sampai anak-anak sangat terasa. Kepala RT di Desa Sori Tatanga, M. Jafar mengungkapkan dirinya sangat senang dan berterima kasih kepada Pemerintah atas pembagian LTSHE ini. “Terima kasih Bapak Jokowi dan Pak Menteri ESDM sudah dikasih lampu. Sekarang kalau malam sudah terang. Cucu Amak (Bapak-red) bisa belajar kalau malam”, ujar Jafar berbinar.

Kepala Desa Sori Tatanga, M. Tahir Manan juga mengungkapkan rasa terima kasihnya atas perhatian Pemerintah terhadap warga Desa. Tahir menyampaikan bahwa selama ini Desa Sari Tatanga banyak ditinggalkan warga karena belum adanya sambungan listrik.

“Sekarang mereka sangat senang, dan mau kembali,” tutur Tahir.

Saat ini terdapat 2.519 desa di daerah terluar, terpencil, dan terisolasi dengan  256.114 rumah yang masih gelap gulita. Menteri  Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menjelaskan bahwa LTSHE ini sangat cocok untuk rumah pedesaan yang secara geografis sulit dijangkau jaringan PLN. 

Tahun ini LTSHE dipasang di lima provinsi di Indonesia dan diharapkan menerangi  80.332 rumah. Sedangkan pada tahun 2018, pemasangan LTSHE direncanakan untuk 15 provinsi dan menerangi  175.782 rumah. 

Satu paket LTSHE terdiri dari satu unit panel surya dan empat lampu setara 60 watt. Tingkat penerangan lampu bisa diatur terang, sedang, dan redup. Lampu bisa dilepas untuk dipakai menerangi aktivitas warga di luar rumah.

Recent Posts

Prosesi Peusijuek ASN Kemenag, Tradisi Adat Berangkat Haji di Aceh

MONITOR, Jakarta - Sebanyak 33 jemaah haji dalam jajaran Kemenag Aceh Besar di peusijuek (tepung…

5 jam yang lalu

DPR Tinjau Penanganan Kasus dan Anggaran terhadap Mitra di Lampung

MONITOR, Jakarta - Tim Komisi III DPR RI melakukan Kunjungan Kerja Reses guna meninjau kinerja…

6 jam yang lalu

BSKJI Kemenperin: Standar Industri Hijau Wujudkan Pembangunan Berkelanjutan

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus berupaya untuk meningkatkan daya saing industri manufaktur yang menerapkan…

8 jam yang lalu

Kasdim 1710/Mimika Berikan Materi Kepemimpinan Pancasila Kepada Peserta Pelatihan

MONITOR, Jakarta - Kasdim 1710/Mimika, Mayor Inf Abdul Munir memberikan materi tentang Etika dan Integritas…

9 jam yang lalu

LSAK: KPK Jangan Main-main Kasus eks Wamenkumham

MONITOR, Jakarta - Lembaga Studi Anti Korupsi (LSAK) meminta KPK untuk tidak main-main terkait tindak…

10 jam yang lalu

Kemenag akan Fasilitasi Santri Aktif di Dunia Digital

MONITOR, Jakarta - Santri identik dengan penguasaan ilmu agama. Kemenag berharap santri lebih aktif dalam…

11 jam yang lalu