MONITOR – Dalam sebuah konfrensi perse Rabu (8/11) lalu, perusahaan transportasi online, Uber mengumumkan bahwa mobil terbang dan UberAir akan menjadi kenyataan pada 2020.
Dalam kesempatan tersebut Chief Product Officer Uber, Jeff Holden membocorkan bahwa Los Angeles dan Dallas, Amerika Serikat, akan menjadi dua kota pertama yang mencoba kendaraan terbang Uber tersebut. Holden juga memprediksi penggunaan besar-besaran UberAir akan berlangsung selama Olimpiade Musim Panas 2028 di Los Angeles.
"Teknologi akan memungkinkan warga LA untuk benar-benar terbang melewati lalulintas yang buruk secara historis di kota, memberi mereka waktu yang lebih cepat dengan menggunakannnya (UberAir) dan lebih lebih produktif," kata Holden seperti dilaporkan USA Today.
"Pada masanya, kami berharap UberAir akan melakukan puluhan ribu penerbangan setiap harinya di seluruh kota," tambah Holden.
Dilansir Sputniknews, Uber juga telah menandatangani kesepakatan dengan NASA untuk menciptakan jaringan kontrol lalulintas udara khusus untuk mencegah kecelakaan di udara.
MONITOR, Jakarta - Tim U-20 Indonesia kembali menjalani pemusatan latihan (TC) di Jakarta mulai Minggu…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas hari ini, Senin (29/04/2024)melantik Rektor Institut Agama…
MONITOR, Jakarta – Pertamina Group berhasil memboyong 8 penghargaan pada ajang Festival Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan…
MONITOR, Pemalang - Koordinator Nasional Pergerakan Jiwa Nusantara (KORNAS PJN) menggelar acara doa bersama dan…
MONITOR, Jakarta - Wacana kenaikan tarif Commuter Line oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan menempatkan masyarakat Jabodetabek pada tantangan…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) merespons soal isu pelarangan…