Jumat, 19 April, 2024

Cabana Surf and Stay Resmi Hadir di Krui, Lampung

MONITOR, Krui, Lampung – Cabana Surf and Stay (Cabana) secara resmi hadir untuk menunjang pengalaman tinggal dan berselancar yang optimal, khususnya bagi para penantang gelombang di Krui, Lampung, Selatan Sumatera.

Berada di pesisir bagian barat Pulau Sumatera, Krui tidak hanya memiliki gelombang yang paling konsisten dan bervariasi di seluruh dunia, namun juga memiliki alam bawah laut yang kaya dan berwarna. Daratannya yang berhiaskan hutan tropis, bukit dan ladang padi yang luas membuat wilayah berpotensial ini memiliki kebudayaan dan hidangan lokal yang unik, serta menjadi lokasi sempurna bagi pengunjung yang ingin menjauh sejenak dari keramaian kota.

“Sebagai ‘rumah’ bagi berbagai ombak yang menakjubkan, kami yakin peselancar akan mendapatkan pengalaman berselancar yang menyenangkan dan berbeda di Krui. Dengan kata lain, mereka akan langsung terpikat dengan pesonanya, terlebih lagi dengan hadirnya Cabana sekarang,” ujar Pandu Satrio Nugroho, Direktur Pengembangan Bisnis Cabana. 

Sebagai premium surf camp, Cabana memiliki tiga tipe kamar yang terdiri dari premium huts (single), premium huts (double) dan share lodges dengan kisaran harga mulai dari Rp 795.000 hingga Rp 1.650.000 per orang per malam. Tipe kamar premium huts dapat diisi hingga dua orang, sementara tipe kamar share lodges dapat diisi hingga empat orang sehingga cocok bagi peselancar yang melakukan perjalanan dalam kelompok. Ketiga tipe kamar ini dilengkapi dengan fasilitas unggulan seperti pendingin ruangan, internet, kamar mandi pribadi, paket makan tiga kali sehari, dan pembenahan kamar harian.

- Advertisement -

Pengunjung juga akan dimanjakan dengan berbagai fasilitas, seperti perjalanan berselancar dengan pemandu berpengalaman, restoran dan bar, kolam renang, area rekreasi, hingga transportasi dari dan ke bandar udara Bandar Lampung. Selain itu, berbagai aktivitas seperti menonton film bersama dan barbeku (BBQ) turut diadakan untuk menambah keriaan bermalam di Cabana.

Selain beragam fasilitas dan aktivitas di Cabana, pengunjung juga dapat bertualang ke sejumlah lokasi menarik lain di Krui, seperti Pulau Pisang, Pantai Labuhan Jukung, Pasar Ikan, dan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan. Bagi pengunjung yang menyukai kehidupan satwa liar, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, yakni tempat dilindunginya berbagai spesies langka seperti Gajah Sumatera, Badak Sumatera, Harimau Sumatera, tapir dan siamang merupakan lokasi yang wajib dikunjungi.

Musim ramai pengunjung di Krui adalah bulan Mei hingga September, sedangkan musim sepi pengunjung adalah bulan Oktober hingga November. Namun, jika peselancar ingin mendapatkan ombak terbaik di wilayah Cabana, tepatnya di Pantai Mandiri, maka peselancar dapat berkunjung di bulan Februari hingga Mei.

“Dibangun berdasarkan dedikasi terhadap dunia selancar, Cabana berkomitmen untuk memberikan layanan maksimal kepada setiap pengunjung”, jelas Pandu. “Kami berharap pengunjung dapat menikmati dan memiliki pengalaman berselancar atau berwisata yang tidak terlupakan selama di Krui.”

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER