MONITOR, Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menciduk pejabat Kementerian Perhubungan dalam sebuah Operasi Tangkap Tangan (OTT). Penangkapan ini dibenarkan oleh Wakil Ketua KPK, Laode Muhammad Syarif.
Syarif menuturkan, KPK telah menyegel ruang kerja Direktur Jenderal Hubungan Laut (Dirjen Hubla), Antonius Tonny Boediono, di lantai 4 Gedung Karsa Kemenhub.
KPK juga membentangkan pita garis KPK warna merah di depan pintu ruangan tersebut.
Dalam OTT ini, Syarif menyatakan pihaknya menyita sejumlah pecahan mata uang asing.
"Ada sejumlah uang yang KPK amankan. Kami perlu waktu untuk menghitungnya. Ada yang USD (dollar AS), SGD (dollar Singapura) dan mata uang asing lain serta rupiah," ujar Syarif kepada wartawan, Kamis (24/8).
Perlu diketahui, KPK melakukan operasi tangkap tangan di Kementerian Perhubungan pada Rabu (23/8) malam. Usai penyegelan dilakukan, keempat petugas KPK langsung menuju mobilnya dan meninggalkan kantor Kemenhub.
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang menyatakan pihaknya sedang berupaya…
MONITOR, Depok- Sebanyak 199 warga dari 278 bidang lahan atas nama Kementerian Agama berkumpul untuk…
MONITOR, Jakarta - Pada penyelengaraan ibadah haji 1445 H/2024 M, Indonesia akan memberangkatkan 241.000 jemaah.…
MONITOR, Jakarta - Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengingatkan…
MONITOR, Jakarta - Upaya Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mendorong kemandirian Industri Kecil Menengah (IKM) salah satunya…
MONITOR, Jakarta - Komisi III DPR RI mengapresiasi rencana Presiden Jokowi yang akan membentuk Satuan…