Categories: DAERAHJABAR-BANTEN

Analisis Peta Koalisi di Pilgub Jabar 2018

MONITOR – Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin mengungkapkan hasil analisisnya soal peta koalisi di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar) tahun 2018 mendatang.

Sebelumnya, dalam keterangannya, Senin (10/7) Ujang menyatakan ada tiga nama yang bakal bertarung sengit di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar).

Tiga nama itu masing-masing memiliki kekuatan besar. Tiga nama itu adalah Wakil Gubernur Deddy Mizwar, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, dan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi.

Untuk itu, Ujang mengatakan bahwa peta koalisi Pilgub Jabar akan dimainnkan dan dibaca seputar ketiga kandidat tersebut.
Terkait Incumbent Deddy Mizwar, Ujang menilai hampir pasti akan didukung oleh Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Pilihannya adalah Deddy Mizwar bisa berpasangan dengan Netty Heryawan, istri dari Gubernur Jabar Ahmad Heryawan (Aher).

“Atau bisa juga berpasangan dengan Presiden PKS, Sohibul Iman,” kata Pengamat Politik dari Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) Jakarta itu.

Kemudian, Ridwan Kamil yang sudah lebih dulu didukung oleh Partai Nasional Demokrat (NasDem) dan Partai Demokrasi Perjuangan (PDIP), Menurut Ujang, yang jelas tidak akan didukung oleh Gerindra dan PKS.

“Karena Gerindra dan PKS pernah dikecewakan oleh Ridwan Kamil,” beber Pria asal Subang, Jawa Barat ini.

Namun, hal ideal yang bisa dilakukan oleh Ridwan Kamil untuk mendongkrak suara adalah dengan menggandeng kader PDIP. “Perlu dicari figur kader PDIP yang mampu mengangkat popularitas dan elektabilitas Ridwan Kamil,” ungkap dia.

Sedangkan mengenai Dedi Mulyadi, menurut Ujang, Dedi lebih awal harus mampu meyakinkan DPP Golkar untuk merekomendasikan dirinya sebagai cagub Jabar 2018. Apalagi Dedi Mulyadi Ketua DPD Golkar Jabar.

“Ketika tiket dari Partai Golkar sudah didapatkan, tinggal Dedi Mulyadi membangun koalisi dengan partai lain,” ujarnya.

Saat ditanya pasangan yang ideal untuk mendampingi Dedi Mulyadi. Ujang menjelaskan bahwa yang paling rasional, Dedi Mulyadi sebaiknya berpasangan dengan Artis. Menurutnya lagi, Artis bukan sembarang Artis, tapi artis yang memiliki popularitas tinggi, memiliki citra baik, dan dicintai masyarakat Jabar.

“Jadi Dedi Mulyadi bisa menggandeng PAN. Dan figur yang cocok untuk mendampingi DM yaitu Desi Ratnasari,” ungkapnya.

Namun, Ujang mengingatkan kepada seluruh bakal calon yang akan bertarung di Pilgub Jabar 2018 mendatang, bahwa Jangan salah memilih koalisi dan pasangan karena resikonya terlalu besar.[]

 

Recent Posts

PUPR Rampungkan Infrastruktur Pariwisata KSPN Wakatobi Sultra Tahap I

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melanjutkan penataan dan pengembangan…

38 menit yang lalu

Di Gelaran Hannover Messe 2024, Kemenperin Jalin Kerja Sama SDM Industri dengan Mitra Dunia

MONITOR, Jakarta - Peningkatan kerja sama di bidang pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) industri merupakan…

1 jam yang lalu

Dissenting Opinion dari Tiga Hakim MK, DPR: Perlunya Perbaikan Kualitas Pemilu dan Pilkada

MONITOR, Jakarta - Anggota DPR RI Hidayat Nur Wahid menyorti fakta adanya perbedaan pendapat (dissenting…

7 jam yang lalu

Halal Bihalal Dulur Cirebonan, Sejumlah Tokoh Kembali Suarakan Wacana Pembentukan Provinsi

MONITOR, Jakarta - Dulur Cirebonan Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan) menggelar acara Silaturahmi dan Halal…

10 jam yang lalu

Partai Gelora Tolak PKS Gabung Koalisi Indonesia Maju

MONITOR, Jakarta - Narasi kritis yang diangkat oleh koalisi partai politik pengusung pasangan Anies Baswedan-Muhaimin…

12 jam yang lalu

Fadli Zon: Petani Indonesia Harus Lebih Sejahtera di Tangan Pemimpin Baru

Monitor, Jakarta - Anggota DPR RI Fadli Zon berharap ke depannya pertanian di Indonesia bisa lebih…

12 jam yang lalu