Jumat, 29 Maret, 2024

Ransomeware Kembali Serang Jaringan Komputer Dunia

Monitor – Setelah sebuah ransomeware bernama WannaCry sempat menjadi buah bibir lantaran menginfeksi sejumlah komputer penting di dunia beberapa waktu yang lalu, kini diberitakan bahwa sebuah ransomeware kembali menyerang jaringan komputer dunia.

Dikabarkan Reuters, ransomeware mirip WannaCry disebut-sebut telah menginfeksi server di perusahaan minyak terbesar Rusia, mengganggu operasi di Bank Ukraina dan mematikan komputer di perusahaan perkapalan serta periklanan multi nasional, Selasa (27/6).

"Ini seperti WannaCry lagi," kata Mikko Hypponen, Chief Research Officer pada firm keamanan cyber yang berbasis di Helsinki.

Mikko memperkirakan wabah tersebut juga menyebar di Amerika, ketika para pekerja mulai menghidupkan mesin yang rentan terinfeksi virus tersebut. "Ini bisa menimpa AS. Saya khawatir," tukasnya.

- Advertisement -

Menaggapi laporan terkait serangan Cyber tersebut, Departemen Luar Negeri AS segera melakukan koordinasi dengan negara lain.

Laporan pertama organisasi yang diserang datang dari Rusia, Ukraina, dan segera menyebar dengan cepat secara global ke Belanda, Norwegia dan Inggris.

Sejumlah perusahaan telah mengkonfirmasi bahwa pihaknya terlah terserang, diantaranya yakni perusahaan shipping global A.P Moller-Mearsek, dimana serangan pada perusahaan tersebut telah mematikan sistem komputer di seluruh dunia, termasuk di terminal Los Angeles.

Perusahaan farmasi Merc&Co juga mengatakan bahwa sebuah peretasan global telah mempengaruhi sistem komputernya.

Untuk diketahui, Ransomeware adalah perangkat lunak jahat yang memblokir akses data korban dengan ancaman, dimana ancaman yang muncul disertai dengan permintaan tebusan.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER