Mudik Lebaran, Pertumbuhan Penumpang Angkutan Udara diluar Prediksi

MONITOR, Jakarta – Pertumbuhan penumpang angkutan udara pada masa angkutan lebaran 2017 diprediksi bakal melebihi perkiraan semula yaitu sebesar 9 persen. Hal ini dikatakan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi usai meninjau terminal penumpang di Bandara Halim Perdana Kusuma, Sabtu (24/6) siang.

"Saya gembira di udara pertumbuhan (penumpang) sesuai dengan prediksi kita yaitu 9 persen, bahkan lebih tinggi," kata Menhub Budi.

Dijelaskan Menhub, di sejumlah bandara telah terjadi lonjakan jumlah penumpang yang signifikan hampir dua kali lipat dibanding pada masa angkutan lebaran tahun lalu.

"Beberapa tempat itu ada yang tumbuhnya luar biasa, di (bandara) Solo itu hampir dua kali lipat, (bandara) Pontianak 35 persen, begitu juga terjadi di bandara Pekanbaru, Palembang, Halim, Ujung Pandang itu naik sekali," jelasnya.

Menurutnya angkutan udara saat ini bisa menjadi moda angkutan alternatif pilihan dengan fasilitasnya sudah maksimal dibanding moda angkutan lain.

Terkait keterlambatan penerbangan, Menhub menyebut tahun ini pihaknya telah mengantisipasi dengan menambah waktu operasional sejumlah bandara menjadi 24 jam selama masa angkutan Lebaran. Selain untuk mengantisipasi delay, penambahan jam operasi bandara ini dilakukan guna menambah kapasitas penumpang angkutan udara.

"Kalaupun ada delay, kita sudah lakukan suatu manajemen membuka landasan, airport 24 jam berarti mereka (maskapai) boleh mengajukan slot baru dalam tanda petik "boleh terlambat", sehingga rotasi-rotasi mereka (pesawat) itu, penumpang itu tetap terjamin," ujarnya.

Menhub Budi hari ini (24/6) tengah meninjau kawasan Nagreg, Jawa Barat. Ini dilakukan guna melihat beberapa titik di kawasan yang terkenal sebagai kawasan macet khususnya pada musim mudik Lebaran.

"Hari ini saya ke Nagreg, karena informasinya ada daerah yang movement kendaraannya lambat, saya mengajak Kabalitbang Kementerian PUPR, kita akan teliti apakah nantinya akan dibuat jalan tol atau apa, karena Nagreg fenomenal dengan macet kita ingin status itu berubah," pungkasnya. 

Recent Posts

Kunjungi BPLJSKB Bekasi, Adian: Negara Harus Buka Ruang untuk Kreativitas Anak Bangsa

MONITOR, Bekasi - Anggota Komisi V DPR RI Adian Yunus Yusak Napitupulu menegaskan pentingnya negara…

3 jam yang lalu

Bus Shalawat Siap 24 Jam Antar Jemput Jemaah dari Hotel ke Masjidil Haram

MONITOR, Jakarta - Jemaah haji Indonesia mulai berdatangan ke Makkah al-Mukarramah. Petugas Penyelenggara Ibadah Haji…

4 jam yang lalu

Menperin Agus: Bangun Industri Sulit, Menghancurkannya Mudah!

MONITOR, Jakarta - Industri manufaktur di berbagai negara saat ini tengah menghadapi dampak dari ketidakpastian…

6 jam yang lalu

Satgas TMMD Ikut Meriahkan Kegiatan Arak-Arakan Bunda Maria, Bukti Keharmonisan TNI dan Warga

MONITOR, Timika - Warga Kampung Pigapu tampak antusias mengikuti arak-arakan Patung Bunda Maria dalam rangka…

8 jam yang lalu

Petugas Haji Siapkan Bus Antarkota dengan Spek Khusus

MONITOR, Jakarta - Tahap pemberangkatan jemaah haji dari Madinah menuju Makkah sudah dimulai. Petugas Penyelenggara…

9 jam yang lalu

Kembali Nahkodai MAI, Prof Rokhmin Beberkan 4 Misi Penguatan Akuakultur Indonesia

MONITOR, Bandung - Guru Besar IPB University Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri MS kembali didapuk…

16 jam yang lalu