Categories: BERITAINTERNASIONAL

Presiden Turki Berharap Arab Saudi Kedepankan Ukhuwah dengan Qatar

Monitor, Istanbul – Presiden Turki Tayyip Erdogan mengharapkan Arab Saudi mengutamakan persaudaraan atau ukhuwah ketimbang permusuhan dalam menyelesaikan krisis diplomatik Qatar. 

Mengasingkan  Qatar, sambung dia, tidak akan menyelesaikan masalah. Oleh karena itu, Endorgan bertekad mengerahkan semua kekuatan demi membantu mengakhiri krisis diplomatik Qatar. 

"Kami tidak akan meninggalkan saudara kami," kata dia kepada anggota Partai Keadilan dan Pembangunan (AK) di Istanbul, Jumat (9/6). 

"Saya juga memiliki permintaan khusus untuk Pemerintah Saudi, kalian adalah negara terbesar dan terkuat di Teluk. Kami menyebut kalian Penjaga Tempat Suci. Kalian harus mengutamakan persaudaraan, bukan permusuhan," sambung Erdogan seperti dilansir Al-Jazeera. 

Sebelumnya, Arab Saudi bersama sekutunya yang memutuskan hubungan diplomatik dengan Qatar, merilis daftar individu dan entitas terkait Qatar yang ada kaitannya dengan terorisme. 

Menanggapi tuduhan itu, Erdogan membantah nama-nama yang disebutkan terlibat terorisme. Dia menegaskan Doha tak mendukung terorisme.  

"Tidak ada kaitannya dengan terorisme.  Saya tahu yayasan tersebut," tutur dia. 

Pada Rabu (7/6), parlemen Turki meratifikasi dua kesepakatan yang isinya mengerahkan pasukan ke Qatar dan melatih pasukan keamanan negara Teluk itu. Kesepakatan ini bertujuan memperbaiki kualitas tentara negara itu dan meningkatkan kerja sama militer. 

Setelah menempatkan pasukan di Doha, Turki juga mengirim kapal perangnya, namun belum diketahui berapa jumlahnya. (Ant)

Recent Posts

Spesial Hari Santri, Kemenag Buka Pendaftaran Diklat Online Pembuatan Konten Medsos dan AI

MONITOR, Jakarta - Pusat Pengembangan Kompetensi (Pusbangkom) SDM Kementerian Agama membuka pendaftaran diklat online pembuatan…

7 jam yang lalu

Akad Massal KUR 800.000 Debitur Digelar, Menteri UMKM Optimistis Lapangan Kerja Makin Luas

MONITOR, Surabaya - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) bersama Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian,…

9 jam yang lalu

Pemerintah Akan Putihkan Tunggakan BPJS, DPR: Harus Berkeadilan dan Bebas Fraud

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani Aher, memberikan pandangannya terkait rencana…

10 jam yang lalu

Timor Leste Tuntaskan Analisis Risiko Impor 2025! Peluang Ekspor Unggas Indonesia Makin Meningkat

MONITOR, Jakarta - Proses Import Risk Analysis (IRA) yang dilakukan delegasi Ministry of Agriculture, Livestock,…

11 jam yang lalu

Pemerintah Tambah Anggaran untuk BLT, DPR: Perkuat UMKM dan Ekonomi Kerakyatan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi XI DPR RI, Charles Meikyansah menyambut baik langkah pemerintah mengalokasikan…

11 jam yang lalu

Jasa Marga Raih Predikat Tertinggi di APQO 2025, Bukti Nyata Sinergi Inovasi Korporasi dengan Asta Cita Presiden Prabowo

MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali mengukir prestasi internasional yang sekaligus menjadi…

13 jam yang lalu