MONITOR, Batam – Peringatan Hari Toleransi Internasional jatuh pada Jumat (16/11/2018) kemarin. Awalnya tahun 1995 UNESCO mengadopsi Declaration of Principles on Tolerance untuk disepakati negara-negara anggotanya. Majelis Umum PBB kemudian menetapkan peringatannya pada 16 November 1996.
Menanggapi hal tersebut, Muhammad Fikri, Caleg DPRD Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), turut memberi komentar. Baginya hari toleransi sangat penting diperingati sebagai bahan renungan untuk meningkatkan rasa persaudaraan dalam masyarakat.
“Saya ucapkan selamat hari toleransi internasional. Adanya hari toleransi ini harus memperkuat rasa persaudaraan kita pada sesama. Ini sangat penting untuk diperingati,” ujarnya saat dihuhungi wartawan, Minggu (18/11/2018).
Tokoh pemuda asal Batam ini menambahkan, meningkatkan rasa persaudaraan harus dilakukan di tengah-tengah era media sosial yang berkembang seperti sekarang ini. Dimana orang dengan mudahnya terpancing emosi, berbalas komentar, hate speech, dan perilaku semacamnya.
“Saling ribut di medsos ini kan sangat tidak produktif. Berbahaya bagi masyarakat sendiri sebab cenderung mengikis rasa persaudaraan di antara kita sesama kita. Inilah urgensi kita memperingati hari toleransi,” pungkas Fikri yang maju dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
