MONITOR, Makassar – Rumah Sakit Daerah Prof Anwar Makkatutu Bantaeng dilengkapi dengan fasilitas dan pelayanan standar internasional. Rumah sakit berlantai delapan dibangun Bupati Prof HM Nurdin Abdullah ini dilengkapi 14 layanan kesehatan dan CT Scan 32 slice.
Layanan kesehatan yang disediakan manajemen RS Bantaeng meliputi; layanan kesehatan anak, layanan pengobatan penyakit dalam, layanan bedah, obgyn atau kebidanan, layanan anestesi, layanan pengobatan mata, layanan pengobatan kulit dan kelamin, THT, patologi klinik, gizi klinik, penyakit jiwa, neurogi atau saraf, radiologi atau rontigen.
Rumah sakit di kompleks Pantai Seruni Bantaeng ini juga dilengkapi dua orang dokter sub spesialis yakni sub spesialis bedah onkologi dan sub spesialis jantung.
Rumah sakit tipe C kebanyakan di daerah lain hanya memiliki empat layanan dasar, yakni layanan anak, layanan penyakit dalam, layanan bedah, dan obgyn atau kebidanan. Rumah sakit tipe C di daerah lain tidak dilengkapi dengan CT scan.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantaeng dr Andi Ihsan, kebanyakan rumah sakit tipe B di Sulsel hanya dilengkapi ST scan 16 slice. “ST Scan di RSUD Bantaeng memiliki kemampuan dua kali lipat dari ST Scan milik rumah sakit tipe B di daerah lain,” jelas dr Ihsan.
Pernyataan Kepala Dinas Kesehatan Sulsel bahwa RSUD Bantaeng adalah tipe C dengan empat layanan dasar ditanggapi Juru Bicara Calon Gubernur Sulsel Nomor Urut 3, Bunyamin H Arsyad.
Menurut Bunyamin, wajar Kepala Dinas Kesehatan Sulsel tidak tahu perubahan dan perkembangan RS Bantaeng karena lama tidak pernah ke Bantaeng. “Rumah sakit Bantaeng sudah dilengkapi 14 layanan. Bukan empat. Kadis Kesehatan Sulsel juga mungkin belum tahu bahwa RSUD Bantaeng mendapat akreditasi paripurna Bintang Lima,” tegasnya.
Pemberian akreditasi Bintang Lima ini karena standar pelayanan di RSUD Bantaeng sangat bagus.(#)